SORONG – Di usia ke-80, TNI tidak hanya berwajah gagah perkasa, tetapi juga penuh senyum dan kehangatan. Buktinya terpancar jelas di Taman Kanak-Kanak (TK) Susumuk, Papua Barat, pekan ini.
Prajurit Satgas Pamtas RI-Papua Nugini Gobang IV Marinir, yang biasanya berjaga di perbatasan, hari itu berubah menjadi kakak pendamping yang ceria bagi puluhan anak-anak.
Kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati HUT ke-80 TNI ini dipimpin langsung oleh Letkol Marinir Arismoko.
Suasana riang gembira langsung menyelimuti sekolah saat para prajurit menggelar lomba mewarnai dan membagikan bubur kacang hijau yang bergizi.
Bukan sekadar lomba, kegiatan ini adalah sarana untuk menumbuhkan kreativitas dan semangat belajar anak-anak di ujung timur Indonesia.
Kehangatan semakin terasa ketika para prajurit dengan sabar mendampingi dan membimbing para murid yang asyik mewarnai.
Tawa canda dan sorak sorai mereka mengubah suasana sekolah menjadi panggung keceriaan yang hakiki, mengikis sejenak kesan garang medan tugas para pengawal perbatasan.
Kepala Sekolah TK Susumuk beserta jajaran guru menyampaikan rasa terharu dan terima kasih yang mendalam.
“Ini bukti nyata kepedulian TNI, khususnya Marinir, terhadap pendidikan dan masa depan anak-anak kami di Papua. Perhatian seperti ini sangat berarti,” ujarnya.
Pihak sekolah bahkan berharap kolaborasi ini bisa berlanjut dengan program gotong royong mempercantik sekolah, seperti melukis dinding dengan gambar-gambar edukatif.
Aksi humanis para prajurit Marinir di Papua Barat ini merupakan refleksi nyata dari amanah yang terus disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali.
Dalam berbagai kesempatan, Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menegaskan bahwa kehadiran TNI AL, baik dalam misi perdamaian, diplomasi, maupun pengamanan perbatasan, haruslah memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.
Setiap prajurit diingatkan untuk senantiasa memberikan yang terbaik dan menjadikan diri mereka sebagai bagian dari solusi bagi warga di sekitarnya.
“Amanah dari Bapak Kasal, Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, sangat jelas. Kami tidak hanya hadir untuk menjaga kedaulatan, tetapi juga untuk berbagi dan membersamai masyarakat. Kebahagiaan anak-anak ini adalah semangat bagi kami untuk terus berkarya dan berbakti,” ujar Letkol Marinir Arismoko, menirukan pesan atasan nya tersebut.
Kehadiran Satgas Gobang IV Marinir di TK Susumuk bukan sekadar seremonial. Ini adalah bukti komitmen TNI, di bawah kepemimpinan seperti Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, untuk selalu memiliki hati yang berdetak bersama masyarakat Indonesia.
Di usia yang ke-80, TNI semakin mengukuhkan jati dirinya sebagai tentara rakyat, yang tidak hanya kuat di medan tempur, tetapi juga lembut di hati warga.
Disumber dari Dinas Penerangan Angkatan Laut.
