NATUNA – Pangkalan TNI AL (Lanal) Ranai memperkuat komitmennya dalam membina generasi muda maritim melalui Pembinaan dan Pelatihan Dasar (Latsar) Saka Bahari yang digelar di atas KRI TOM-357, Sabtu (15 November 2025).
Kegiatan yang dimonitori langsung oleh Komandan Lanal (Danlanal) Ranai, Kolonel Laut (P) Ady Dharmawan, S.IP., P.S.C., ini berlangsung lancar dan tertib di Dermaga Faslabuh TNI AL Selat Lampa.
Kegiatan ini tidak hanya seremonial, tetapi aksi nyata TNI AL dalam menanamkan jiwa bahari, disiplin, dan cinta tanah air sejak dini kepada pelajar di wilayah kepulauan terdepan Indonesia.
Dalam sambutan dan pengarahannya, Danlanal Ranai menekankan pentingnya peran generasi muda Natuna sebagai tulang punggung bangsa di beranda negara.
“Kalian adalah generasi bahari yang harus memiliki semangat,disiplin, dan rasa tanggung jawab. Natuna adalah beranda terdepan NKRI di wilayah utara. Karena itu, penting bagi kalian memahami jati diri sebagai generasi muda yang mencintai laut dan menjaga kedaulatan negeri,” tegas Kolonel Ady Dharmawan di hadapan 109 peserta.
Ia juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas antusiasme peserta yang berasal dari tingkat SMP dan SMA.
Harapannya, kegiatan ini dapat membuka wawasan dan memotivasi para pelajar untuk berkontribusi lebih besar bagi kemaritiman Indonesia, bahkan bergabung dengan TNI AL di masa depan.
Usai menerima pembekalan, para peserta langsung diajak untuk mengenal lebih dekat Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) yang dimiliki KRI TOM-357.
Dari pukul 10.50 hingga 12.35 WIB, mereka mendapat penjelasan langsung dari awak kapal mengenai fungsi dan kemampuan kapal perang TNI AL. Pengalaman interaktif ini memberikan gambaran nyata tentang teknologi dan tugas operasional yang dijalani prajurit TNI AL.
Kegiatan Latsar Saka Bahari ini diikuti secara antusias oleh 109 pelajar dari jenjang SMP dan SMA se-Natuna dengan komposisi sebagai berikut, Total Peserta: 109 Orang, eserta SMA: 38 orang (14 putra, 24 putri), Peserta SMP: 73 orang (24 putra, 47 putri)
Dengan jumlah peserta putri (71 orang) yang hampir dua kali lipat peserta putra (38 orang), kegiatan ini sekaligus mendorong partisipasi aktif kaum perempuan dalam dunia kemaritiman yang sering dianggap dominan laki-laki.
Prosesi pelatihan ditutup pada pukul 14.10 WIB dalam kondisi aman, tertib, dan kondusif. Keberhasilan acara ini tidak lepas dari sinergi solid antara Danlanal Ranai, Komandan KRI TOM-357 Kolonel Laut (P) Dedi G.W beserta seluruh awak kapal, para pelatih dari TNI, serta pembina Saka Bahari dari unsur sipil.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata keseriusan TNI AL Dibawah Pemimpin Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Dr Muhammad Ali dalam mencetak kader-kader maritim unggul yang tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga berkarakter dan memiliki semangat kebangsaan yang tinggi, siap menjaga kedaulatan maritim Indonesia dari garis terdepan.
(Gas/pen)
