TANJUNGPINANG– Guna memperkokoh kemanunggalan TNI dan rakyat, Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I), Laksamana Muda TNI Haris Bima Bayuseto, memimpin secara langsung Upacara Penutupan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) TNI Angkatan Laut Tahun 2025.
Acara puncak ini berlangsung meriah di Kampung Melayu, Kelurahan Senggarang, Kota Tanjungpinang, Kamis (6/11/2025).
Kegiatan yang dihadiri unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, prajurit TNI AL, dan warga setempat ini mengusung tema “Melalui Bakti TNI AL/TMMD Koarmada I Kita Perkokoh Kemanunggalan TNI dengan Rakyat untuk Mendukung Percepatan Pembangunan Menuju Indonesia Emas.”
Dalam sambutannya, Laksdya TNI Haris Bima Bayuseto menegaskan bahwa program TMMD bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan aksi nyata sinergi antara TNI AL dan masyarakat dalam mempercepat pemerataan pembangunan.
“Melalui TMMD, TNI AL hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membangun, membantu, dan memberdayakan. Ini bukan sekadar kegiatan fisik, tetapi juga bentuk nyata komitmen TNI AL untuk bersama rakyat membangun negeri,” tegas Pangkoarmada I tersebut.
Pernyataan ini sekaligus menegaskan bahwa TMMD TNI AL adalah program strategis yang langsung menyentuh kebutuhan dasar warga.
Program TMMD TNI AL Tahun 2025 di Tanjungpinang mencakup serangkaian kegiatan fisik dan nonfisik yang memberikan manfaat langsung. Beberapa pencapaian program ini antara lain, Pembangunan dan Perbaikan Infrastruktur: Perbaikan tempat ibadah, sarana olahraga, serta fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus), Penyediaan Air Bersih: Membantu memastikan akses air bersih bagi masyarakat.
Bakti Kesehatan: Menyediakan layanan kesehatan dan pemeriksaan gratis bagi warga.
Penyuluhan Masyarakat: Memberikan edukasi pada berbagai bidang untuk pemberdayaan warga.
Lebih dari 500 personel gabungan TNI AL dan masyarakat terlibat aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan TMMD ini, menunjukkan semangat gotong royong yang tinggi.
Keberhasilan TMMD Koarmada I di Tanjungpinang ini menjadi langkah strategis TNI AL dalam memperkuat ketahanan sosial, khususnya di wilayah maritim. Program ini tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga meneguhkan fondasi kebersamaan dan semangat gotong royong antara prajurit dan rakyat.
Dengan demikian, TNI AL melalui program TMMD berkontribusi signifikan dalam mendukung percepatan pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.
Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi model dan menginspirasi pelaksanaan program serupa di daerah lain di seluruh Indonesia.
(Rky)
