TANJUNG PINANG – Dalam upaya memperkuat ketahanan mental prajurit di era globalisasi, Dinas Pembinaan Mental Angkatan Laut (Disbintalal) sukses menggelar Festival dan Safari Bintal Terpadu 2025 di Tanjung Pinang.
Acara yang berlangsung selama tiga hari (30 Juli–1 Agustus 2025) ini dihadiri oleh 150 peserta dari berbagai satuan TNI AL wilayah barat, dengan rangkaian kegiatan interaktif mulai dari seminar hingga outbond.
Kadisbintalal Brigjen TNI (Mar) Sandy Muchjdin Latief, S.IP. menekankan pentingnya kesehatan mental prajurit dalam menjalankan tugas negara.
“Festival Bintal ini dirancang untuk membentuk mental prajurit yang tangguh, berkarakter, dan siap menghadapi dinamika global yang kompleks,” ujarnya dalam pembukaan acara.
Kegiatan ini mengusung tema “Melalui Festival Bintal Kita Tingkatkan Mental Prajurit TNI AL Yang Tangguh” sejalan dengan visi Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali tentang pembangunan SDM TNI AL yang unggul secara mental-spiritual.
Festival ini menghadirkan beragam aktivitas, antara lain, Paparan “Bintal Holistik Terpadu” oleh pakar psikologi militer. Talk show bersama Kasubdis Disbintalal tentang penguatan mental.
Lomba Cerdas Cermat Pancasila untuk memperkuat ideologi bangsa. Kultum dan Baca Kitab sebagai pembinaan spiritual. Outbond dan Yel-Yel untuk meningkatkan kerja tim. Ceramah Konseling Keluarga guna mendukung keseimbangan kehidupan prajurit.
Pangkoarmada I Laksda TNI Fauzi, S.E., M.Tr.Opsla, M.Han turut hadir memberikan apresiasi atas inisiatif ini. “Pembinaan mental bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga kolektif. Kegiatan seperti ini sangat strategis dalam mempersiapkan prajurit menghadapi ancaman non-fisik seperti radikalisme dan degradasi moral,” tegasnya.
Di tengah pesatnya teknologi dan informasi, ancaman terhadap mental prajurit semakin beragam, mulai dari disinformasi hingga pengaruh budaya asing yang tidak sejalan dengan nilai Pancasila. Melalui festival ini, Disbintalal berkomitmen untuk, memperkuat literasi mental dan spiritual prajurit. Meningkatkan kebersamaan dan soliditas antar-satuan serta membentuk karakter prajurit yang berintegritas dan berdaya juang tinggi.
Festival Bintal Terpadu 2025 menjadi bukti keseriusan TNI AL dalam menyiapkan prajurit yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga mental dan ideologi.
Dengan pendekatan holistik, diharapkan lahir sosok prajurit yang siap menjawab tantangan zaman, sekaligus menjaga kedaulatan NKRI.
(Pen/gea)
