NATUNA – Langkah dan komitmen Bupati Natuna, Cen Sui Lan, terus memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Sejak masa jabatannya sebagai anggota DPR RI hingga kini memimpin Kabupaten Natuna, ia dikenal sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat dan konsisten mewujudkan aspirasi warga.
Salah satu bukti nyata kepedulian Cen Sui Lan adalah terwujudnya Jembatan Wisata Mangrove Sambok Bestari mengerakaan ekonomi warga di Desa Batu Gajah, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna. Proyek ini merupakan hasil pendampingan dan penyerapan aspirasi masyarakat saat ia masih menjabat sebagai anggota DPR RI.
Pada kunjungannya di tahun 2024, Cen Sui Lan mendengarkan langsung keluhan warga tentang minimnya infrastruktur wisata di daerah pesisir. Tak lama setelah itu, Jembatan plus gazebo dari dana aspirasi DPR RI pun terealisasi.
“Kami percaya ketika Ibu Cen Sui Lan sudah mendengarkan dan mencatat aspirasi warga, tidak lama kemudian program itu akan terwujud,” ujar Aminah, salah seorang warga Desa Batu Gajah.
Jembatan ini tidak hanya memperkuat konektivitas, tetapi juga menjadi destinasi wisata baru. Fasilitas pendukung seperti gazebo telah dibangun, dan rencananya akan dilengkapi dengan toilet serta prasarana lainnya.
Bupati Cen Sui Lan juga mengutarakan niat segera mendorong Proyek Strategis Nasional: Sekolah Rakyat Rp 200 Miliar di Natuna dapat terwujud.
Komitmen Cen Sui Lan dalam memajukan pendidikan di Natuna semakin nyata dengan rencana pembangunan Sekolah Rakyat berbasis boarding school (asrama) dari jenjang TK hingga SMA. Proyek senilai Rp 200 miliar ini merupakan program Kementerian PUPR yang ditargetkan dimulai tahun ini.
Bersama Kepala Satuan Kerja Pelaksana Prasarana Strategis Kementerian PUPR, Riduan Kristian Manik Bupati Cen Sui Lan meninjau langsung lokasi pembangunan di Komplek Masjid Agung Baitul Izza, Ranai.
“Lahan seluas 11,4 hektare sudah memenuhi syarat. Jika dokumen seperti AMDAL selesai, pembangunan bisa segera dimulai,” jelas Riduan.
Sekolah ini dirancang untuk memfasilitasi anak-anak dari pulau terpencil di Natuna agar mendapatkan pendidikan berkualitas tanpa harus jauh dari keluarga.
Selain fokus pada pendidikan, Bupati Cen Sui Lan juga memperhatikan fasilitas umum yang rusak. Dalam kunjungannya, ia menemukan Gedung Serbaguna Masjid Agung dalam kondisi memprihatinkan atap bocor, langit-langit ambruk, dan genangan air di lantai.
Ia segera memerintahkan jajarannya untuk mengusulkan perbaikan gedung tersebut agar dapat kembali dimanfaatkan untuk kegiatan masyarakat.
Kepemimpinan yang Terhubung dengan Rakyat
Aminah, warga Natuna, meyakini bahwa kepemimpinan Cen Sui Lan akan membawa banyak perubahan positif.
“Beliau punya koneksi baik dengan pemerintah pusat dan provinsi Kepri, sehingga program-program untuk Natuna bisa berjalan lancar,” ujarnya.
Dengan berbagai langkah nyata ini, Bupati Cen Sui Lan membuktikan bahwa kepemimpinan yang humanis dan berorientasi pada rakyat mampu menciptakan perubahan yang berkelanjutan.
(Grd)
