JAKARTA – TNI Angkatan Udara kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun sistem administrasi yang adaptif, profesional, dan unggul melalui Rapat Koordinasi Teknis Administrasi Umum (Rakornisminu) Tahun Anggaran 2025.
Kegiatan yang dipimpin oleh Wakil Asisten Perencanaan dan Anggaran (Waasrena) Kasau Marsma TNI Wastum, S.E., M.M.P., M.S. (NSSS) ini digelar di Gedung Suharnoko Harbani, Mabesau, Cilangkap, sebagai bagian dari upaya transformasi digital menuju administrasi yang lebih efisien dan berbasis teknologi.
Mengusung tema “Mewujudkan Transformasi Digital dalam Rangka Membangun Administrasi Umum yang Ampuh untuk Mendukung Tugas TNI AU Menuju Indonesia Maju”, Rakornisminu tahun ini sejalan dengan visi TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis) yang digelorakan oleh Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Waasrena Kasau, Asrena Kasau Marsda TNI Ian Fuady menyampaikan bahwa TNI AU telah melakukan berbagai inovasi digital, antara lain: Pengembangan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Minu dan SIM Arsip.
Implementasi Smart Human Development untuk pengembangan SDM Pemanfaatan Learning Management System (LMS) dalam pelatihan, Inovasi Digitalisasi Koreksi Tulisan Dinas dan Smart Voice-to-Text. Sistem Mail Delivery Tracking untuk efisiensi distribusi dokumen.
Kolonel Adm Agus Setyo Hartono, S.A.P., M.Han., Kasetumau, menekankan pentingnya akurasi data, keamanan informasi strategis, serta pengembangan kapasitas personel dalam mendukung transformasi birokrasi.
“Tidak hanya teknologi, tetapi juga kepemimpinan inspiratif, keseimbangan kerja-hidup, dan peningkatan kompetensi menjadi kunci keberhasilan,” ujarnya.
Rakornisminu menghadirkan sejumlah narasumber kompeten, di antaranya:
1. Marsma TNI Dr. Ir. Rudy Agus Gemilang Gultom, M.Sc.(Rektor Universitas Nurtanio) – Membahas komunikasi efektif dalam tata kelola administrasi.
2. Marsma TNI Komara, S.I.P. (Dirdal Progar Ditjen Renhan Kemhan RI) – Memberikan motivasi dalam pelaksanaan tugas kelembagaan.
3. Fernandus Beh, S.Kom., M.Si. (Founder of VTA Group) – Memaparkan tren teknologi informasi untuk administrasi modern.
Melalui Rakornisminu ini, TNI AU semakin mempertegas langkahnya dalam membangun tata kelola administrasi yang terintegrasi, responsif, dan didukung SDM unggul. Dengan pendekatan berbasis teknologi dan nilai-nilai humanis, TNI AU tidak hanya kuat di udara, tetapi juga cerdas dalam sistem dan pengelolaan organisasi sebuah fondasi kokoh menuju Indonesia yang lebih maju dan berdaulat.
“Inovasi bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang mindset. Dengan kolaborasi dan semangat AMPUH, kita siap menghadapi tantangan administrasi di era digital,” lugasnya.
(Pen/grd)
