JAKARTA – Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Letjen TNI (Purn) AM Putranto, memimpin rapat koordinasi membahas Desain Awal Pengembangan Wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Rapat yang digelar di Gedung Bina Graha, Kantor Staf Presiden, pada Rabu (7/5/2025) ini menjadi langkah awal dalam memperkuat perencanaan strategis pembangunan wilayah perbatasan yang memiliki nilai penting secara ekonomi dan geopolitik.
Provinsi Kepri, yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia, memiliki posisi kunci sebagai gerbang ekonomi nasional berbasis maritim. Kawasan Batam, Bintan, Karimun (BBK), dan Tanjungpinang dinilai sebagai motor penggerak industri nasional yang potensial.
Dalam rapat ini, KSP menegaskan bahwa pembangunan Kepri tidak dapat dilakukan secara sektoral melainkan memerlukan pendekatan lintas sektor dan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah.
“Kami siap mendampingi dan memberikan dukungan supervisi untuk memastikan percepatan pembangunan di Kepri berjalan optimal,” tegas AM Putranto.
Rapat ini juga menjadi bagian dari upaya pengawalan Proyek Strategis Nasional (PSN) dan program prioritas pemerintah di wilayah Kepri, sejalan dengan visi pemerintahan untuk memperkuat kawasan perbatasan.
Rapat dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, antara lain, Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara, Wakil Kepala Staf Kepresidenan, M. Qodari, Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad, Wali Kota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Fary Djemy Francis, Bupati Bintan, Roby Kurniawan Bupati Karimun, H. Ing Iskandarsyah Plt. Deputi IV KSP, Mayjen TNI (Purn) Kasuri, Tenaga Ahli Kedeputian IV KSP.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen bersama dalam mendorong pembangunan terintegrasi di Kepri.
Langkah Strategis untuk Kepri sebagai Pusat Ekonomi Maritim
Pembangunan Kepri diarahkan untuk memperkuat sektor-sektor unggulan, seperti:
Industri maritim dan logistik
Pariwisata berbasis kepulauan
Investasi dan kawasan ekonomi khusus
Dengan lokasinya yang strategis, Kepri diharapkan dapat menjadi hub ekonomi regional yang mendukung pertumbuhan nasional.
KSP akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan kementerian/lembaga terkait untuk memastikan implementasi rencana pembangunan berjalan efektif.
Langkah konkret berikutnya termasuk penyusunan peta jalan (roadmap) dan identifikasi proyek-proyek prioritas.
(Grd)