TANJUNGPINANG – Komando Armada I (Koarmada I) TNI AL, di bawah komando Laksamana Muda TNI Haris Bima Bayuseto, kembali menunjukkan komitmennya dalam memodernisasi kemampuan prajurit.
Satuan Kapal Ranjau (Satran) Koarmada I sukses menyelenggarakan pelatihan lanjutan Artificial Intelligence (AI) bagi personelnya pada Jumat, 21 November 2025, di Mako Satran Koarmada I, Tanjung Uban.
Kegiatan ini diikuti secara intensif oleh seluruh prajurit KRI Pulau Rusa-726, KRI Pulau Rangsang-727, serta staf Satran. Sebagai kelanjutan dari pelatihan aplikatif sebelumnya, fokus pelatihan kali ini adalah pada penguasaan teknik prompt engineering, sebuah keterampilan kunci dalam berinteraksi dengan kecerdasan buatan.
Dua instruktur andalan, Lettu Laut (E) Raja H. Siregar dan Letda Laut (E) Bagus Djiwo, memandu para prajurit untuk menguasai pembuatan prompt yang efektif dan relevan.
Materi inti yang diajarkan meliputi penerapan zero-shot prompt dan few-shot prompt, yang memungkinkan pengguna mendapatkan hasil optimal dari AI untuk berbagai skenario tugas tanpa memerlukan pelatihan ulang yang kompleks.
“Pelatihan ini bukan sekadar literasi dasar, tetapi upaya strategis untuk membekali prajurit dengan keterampilan digital mutakhir. Dengan menguasai prompt engineering, personel kami dapat mengoptimalkan AI sebagai force multiplier dalam analisis data, perencanaan, dan mendukung operasi sehari-hari,” ujar perwakilan Komando Koarmada I.
Inisiatif ini merupakan bagian dari visi besar Koarmada I untuk memperkuat literasi teknologi dan kapabilitas digital seluruh jajarannya.
Langkah progresif ini memastikan bahwa prajurit TNI AL tidak hanya mampu mengimbangi percepatan perkembangan teknologi global tetapi juga menjadi pelaku aktif dalam lanskap pertahanan yang semakin canggih dan berbasis digital.
Koarmada I merupakan komando utama operasional TNI AL di wilayah Barat Indonesia,dengan moto “Jalesveva Jayamahe” (Di Lautan Kita Jaya) dan semangat “Ghora Vira Madya Jala” (Gagah Berani di Tengah Lautan). Koarmada I konsisten berinovasi dalam meningkatkan kesiapan dan profesionalisme prajuritnya guna menjaga kedaulatan dan keamanan maritim NKRI.
(Gas/pen)













