Cengkeh dan Kayu Manis Serasan: Potensi Rempah Unggulan Natuna yang Butuh Dukungan Pasar

Potensi Alam Pulau Serasan Kabupaten Natuna
Potensi Alam Pulau Serasan Kabupaten Natuna

SERASAN –  Wilayah Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Serasan di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, dikenal sebagai penghasil komoditas pertanian unggulan, terutama cengkeh dan kayu manis. Pulau serasan keliling gugusan pulau pulau bebukitan Saat ini, masyarakat sedang menikmati musim panen raya cengkeh yang berlangsung dari Februari hingga Juni setiap tahunnya.

Hasbudin, seorang petani cengkeh di Pulau Serasan, mengungkapkan bahwa tanaman ini menjadi sumber pendapatan utama warga setempat selain perikanan. Cengkeh Serasan memiliki nilai jual tinggi karena digunakan sebagai bahan baku industri rokok, rempah, dan obat tradisional.

“Alhamdulillah, tahun ini panen cukup baik dengan harga jual yang cukup tinggi. Masyarakat bisa lebih sejahtera,” kata Hasbudin.

Namun, tantangan utama yang dihadapi petani adalah fluktuasi harga yang tidak stabil dibandingkan kenaikan harga kebutuhan pokok. Said Riduan, pemilik kebun cengkeh seluas 500 meter persegi, menuturkan bahwa meski harga cengkeh basah mencapai Rp31.000/kg dan cengkeh kering Rp107.000/kg ketidakpastian pasar tetap menjadi masalah.

“Hasil panen kami bisa mencapai 2 ton, tapi kami berharap harga lebih stabil agar pendapatan petani tidak tergerus inflasi,” ujarnya.

Selain cengkeh, Serasan juga dikenal sebagai penghasil kayu manis berkualitas. Sayangnya, komoditas ini belum memiliki pasar yang luas.

“Banyak kayu manis di sini, tapi pengelolaannya belum maksimal. Kami butuh dukungan pemerintah untuk membuka akses pasar,” kata Ijal, warga Serasan, kepada Gurindam.id.

Manfaat Kayu Manis Dari Rempah hingga Kesehatan

Kayu manis tidak hanya bernilai ekonomis, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Menurut Healthline dan CNN, beberapa khasiat kayu manis antara lain:

1. Menstabilkan gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin.

2. Melindungi kesehatan ginjal dengan mengurangi resistensi insulin.

3. Kaya antioksidan, membantu melawan radikal bebas.

4. Mencegah penyakit jantung dan infeksi berkat kandungan Cinnamaldehyde.

Masyarakat Serasan berharap adanya intervensi pemerintah untuk memperluas pasar cengkeh dan kayu manis ke luar daerah sehingga  membantu stabilisasi harga komoditas.

Serta dapat memberikan pelatihan pengolahan produk turunan agar bernilai tambah.

Dengan potensi yang besar, cengkeh dan kayu manis Serasan bisa menjadi penggerak ekonomi lokal selain sektor perikanan jika didukung kebijakan yang tepat.

(Bro)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *