Harapan Baru di Tengah Perang Dagang: Trump dan Xi Jinping Menuju Kesepakatan

Donal Trump dan XI Jinping
Donal Trump dan XI Jinping

WASHINGTON –  Di tengah ketegangan perang dagang yang berkepanjangan antara Amerika Serikat dan China, Presiden Donald Trump mulai menunjukkan sikap yang lebih lunak. Dalam rapat kabinet bersama para menterinya, Trump menyampaikan harapan besar agar kedua negara dapat segera mencapai kesepakatan dagang yang menguntungkan.

Trump menjelaskan bahwa penerapan tarif impor tinggi terhadap produk-produk asal China dilakukan sebagai respon atas defisit perdagangan yang telah berlangsung lama. Ia menilai praktik perdagangan China selama ini merugikan Amerika Serikat. Namun, di balik ketegasan kebijakan tersebut, Trump mengungkapkan keinginannya untuk memperbaiki hubungan dagang kedua negara.

“Kami sangat ingin mencapai kesepakatan. China telah memanfaatkan negara kita selama bertahun-tahun, mereka telah menipu kita dengan cara yang luar biasa. Tapi saya yakin, kita bisa membangun hubungan dagang yang jauh lebih sehat,” ujar Trump dengan nada optimis. Seperti dikutip dari YouTube Fox News, Jumat (11/4).

Sejak awal masa kepemimpinannya, Trump memberlakukan tarif impor sebesar 20 persen untuk produk China.

Kebijakan ini terus berlanjut, bahkan tarif ditingkatkan menjadi 34 persen pada awal April. China pun membalas dengan menerapkan tarif balasan yang sama, hingga ketegangan semakin memanas ketika tarif impor mencapai angka 125 persen.

Namun, di tengah tensi perdagangan yang meningkat, Trump tetap menunjukkan rasa hormatnya kepada Presiden China, Xi Jinping.

“Saya sangat menghormati Presiden Xi. Dalam arti tertentu, kami sudah menjadi teman cukup lama. Dan saya percaya pada akhirnya kami bisa mencapai kesepakatan yang menguntungkan bagi kedua negara,” ungkap Trump dengan penuh harapan.

Langkah Trump untuk memperbaiki ketimpangan perdagangan global ini menjadi sorotan dunia. Meski jalan menuju kesepakatan masih panjang, harapan untuk hubungan dagang yang lebih baik antara Amerika Serikat dan China terus menguat. Semoga semangat kerja sama ini dapat membawa perubahan positif bagi kedua negara dan dunia.

(Rk/jrg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *