NATUNA – Bukan sekadar hari biasa di Natuna. Di bawah langit biru yang cerah, gemuruh mesin dan sorak sorai prajurit menggema di Lapangan Apel Mako Denhanud 477 Kopasgat. Bukan tanpa alasan, hari ini menjadi saksi bisu transformasi kekuatan pertahanan udara Natuna.
Tiga unit Ransus P6 ATAV Missile Launcher, gagah dan perkasa, berdiri sejajar di tengah lapangan. Senjata canggih ini bukan sekadar besi dan baja, tapi simbol tekad baja para prajurit untuk menjaga kedaulatan NKRI. Bayangkan, rudal-rudal mematikan siap melesat dari kendaraan ini, melindungi setiap jengkal wilayah Natuna dari ancaman udara.
Letkol Pas Ade Afandi, Komandan Denhanud 477 Kopasgat, tak bisa menyembunyikan kebanggaannya. “Hari ini, kita bukan hanya menerima kendaraan baru, tapi juga tanggung jawab yang lebih besar. Ransus P6 ATAV akan menjadi perisai langit Natuna, memastikan keamanan dan kedamaian bagi masyarakat.” ujar Letkol Pas Ade Afandi kepada Gurindam.id, Senin (19/8/2024).
Tak hanya Ransus P6 ATAV, dua unit truk Elf dan satu unit ambulans juga turut bergabung dalam armada Denhanud 477 Kopasgat. Truk-truk tangguh ini siap mengangkut pasukan ke medan tempur terpencil, sementara ambulans modern akan memberikan pertolongan medis cepat di situasi genting.
Upacara penerimaan kendaraan dinas berlangsung khidmat namun meriah. Tradisi penyiraman air bunga dan pemotongan tumpeng menambah suasana keakraban antara prajurit dan ‘senjata’ baru mereka.
Puncak acara, konvoi kendaraan baru mengitari Kota Ranai, disambut lambaian tangan dan sorak sorai warga yang bangga akan pasukan pelindung mereka.
Di balik kemeriahan ini, ada semangat juang Para prajurit Denhanud 477 Kopasgat siap siaga, 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Mata mereka awas mengawasi radar, jari-jari siap menekan tombol peluncuran, hati mereka teguh menjaga NKRI.
Natuna, pulau terdepan yang dulu mungkin terasa jauh, kini memiliki pertahanan udara yang tak bisa diremehkan. Dengan Ransus P6 ATAV dan semangat juang para prajuritnya, Denhanud 477 Kopasgat siap menghadapi segala ancaman, memastikan langit Natuna tetap biru dan damai.
Upacara penerimaan diawali dengan penyiraman air bunga, pemotongan tumpeng, dan foto bersama dengan seluruh prajurit Denhanud 477 Kopasgat, dilanjutkan dengan konvoi kendaraan mengelilingi Kota Ranai.
Acara diakhiri dengan acara syukuran untuk kendaraan dinas yang telah diterima agar dapat dengan aman digunakan dalam mengemban tugas-tugas negara.
(Rky)