KARIMUN – Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri mengalokasikan senilai Rp1 miliar dana aspirasinya untuk kegiatan program BSPS atau dikenal dengan bedah rumah bagi suku Akit (Akik) di Sei Asam, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun pada tahun anggaran 2024 ini
Adapun Tahap awal pada tahun anggaran 2024 ini, ada sekitar 50 rumah suku asli Akit di Sei Asam, Karimun yang akan direhab melalui program BSPS.
Cen Sui Lan benar-benar sosok wakil rakyat yang merakyat. Usai meresmikan jalan Sei Asam menuju Sebele di Kecamatan Belat, Cen Sui Lan berjalan kaki menuju pelabuhan rakyat di Desa Sei Asam. Menjelang sampai pelantar tersebut, Anggota DPR RI Dapil Kepri ini melewati satu pemukiman perkampungan suku Akit.
Suku Akit atau suku Akik, merupakan kelompok sosial yang berdiam atau mengandalkan kehidupan di daerah pesisir. Orang lebih banyak mengenal suku Akit atau Akik ini berada di pesisir Provinsi Riau. Tapi, di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) juga terdapat suku Akit (Akik) ini. Terutama di wilayah Kabupaten Karimun, yang berbatasan langsung dengan Provinsi Riau.
Satu daerah pulau yang terdapat suku asli Akit atau suku Akik di wilayah Provinsi Kepri ini adalah di Desa Sei Asam. Yaitu satu desa di wilayah Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun. Suku Akit (Akik) di Desa Sei Asam ini tinggal di pesisir pulau. Sebagian rumah Suku Akit di Sei Asam Karimun ini memang sudah ada yang beratap seng. Tapi, masih banyak yang menggunakan atap daun rumbia.
Ketika Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri melewati pemukiman suku Akit tersebut, dirinya kaget. Cen Sui Lan melihat kondisi rumah-rumah suku Akit itu, banyak yang tergolong tidak layak huni. Atap rumah banyak yang bocor. Dinding rumah dari papan, banyak yang lapuk dan berlubang. Kondisinya sangat memprihatinkan.
Cen Sui Lan pun bertanya kepada Marsudi selaku Kades Sei Asam.
“Pak Kades, ini kok parah betul keadaan warga kita ini,” tanya Cen Sui Lan yang masih kaget melihat kenyataan di lapangan keadaan rumah-rumah yang beratap rumbia itu.
Pernyataan itu didengar juga oleh Boneng tokoh masyarakat setempat. Serta Nazarudin Kades Tebias dan Abdul Rahman Kades Penarah, yang ikut mendampingi Cen Sui Lan dalam rangkaian kunjungan kerja reses di Kabupaten Karimun, Jumat (5/1/2024) tersebut.
“Pak Kades, tolong buatkan daftar usulan by name by adress warga kita ini. Saya beri bantuan untuk bedah rumah pada tahun anggaran 2024 ini. 25 unit ya, angsur-angsur ya. Nanti, semuanya kita bangun rumah mereka,” sambung Cen Sui Lan kepada Marsudi Kades Sei Asam.
Tak puas diri, Cen Sui Lan pun menyatakan, lewat kewenangan sebagai Anggota Komisi V DPR RI, dirinya mengalokasikan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah sebanyak 50 unit di Desa Sei Asam.
“Pak Kades, totalnya 50 unit saja ya,” ujar Cen Sui Lan lagi kepada Marsudi.
Sebelumnya, Marsudi sudah mengusulkan kepada Cen Sui Lan, kegiatan bedah rumah di Desa Sei Asam sebanyak 25 unit. Tetapi, melihat keadaan pemukiman suku Akit tersebut, Cen Sui Lan menambah kuota untuk Desa Sei Asam.
“Jadi, total bantuan untuk bedah rumah di Sei Asam itu sebanyak 50 unit rumah, dengan anggaran Rp1 miliar dari dana aspirasi saya,” kata Cen Sui Lan saat memberikan keterangan kepada media, Kamis (11/1/2024).
Kebijakan tersebut ditetapkan Cen Sui Lan sebagai bentuk wakil rakyat yang peduli dan berpengalaman. Cen Sui Lan tak cuma sekadar merakyat. Caleg DPR RI nomor urut 2 dari Partai Golkar Dapil Kepri ini berharap, tahun anggaran 2024 ini, penampilan pemukiman suku Akit (Akik) di Sei Asam, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun akan berubah menjadi lebih indah dan lebih layak untuk dijadikan tempat tinggal, di daerah pesisir.
“Semoga saja, perkampungan Suku Akit di Sei Asam Karimun itu, menjadi tempat penelitian bagi lembaga pendidikan atau menjadi tempat wisata budaya, di masa mendatang,” demikian Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepulauan Riau (Kepri).