Antisipasi Bencana, Bupati Gelar Rakor Bersama Beberapa OPD

ANAMBAS -Dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana alam di Anambas, Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Penanganan Bencana, Rabu (08/03/2023) di Ruang Rapat Lantai II, Kantor Bupati Anambas.

Bupati Anambas, Abdul Haris menjelaskan, dalam rapat ini memfokuskan langkah-langkah yang akan dilakukan Pemerintah Daerah untuk mengantisipasi dan mengurangi dampak bencana.

“Kita membahas langkah-langkah yang diperlukan dalam mengantisipasi bencana alam, karena seperti yang kita tahu, bencana yang berpotensi terjadi di bulan-bulan ini adalah cuaca ekstrim,” jelasnya.

Kemudian, Abdul Haris menyebutkan, Pemerintah Daerah juga telah memiliki beberapa upaya dalam mengantisipasi bencana, salah satunya yaitu dengan terus meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Anambas agar tetap aktif untuk memonitoring adanya potensi bencana.

“Kita terus mendorong BPBD Anambas untuk terus aktif dalam memantau potensi bencana, selanjutnya apabila terjadi suatu bencana, apalagi yang menyebabkan masyarakat terdampak, maka kita akan menyalurkan bantuan-bantuan kepada korban maupun masyarakat yang terdampak,” sebut Haris.

Tak hanya itu, Ia juga menuturkan, meskipun dengan usia yang masih tergolong baru, namun BPBD Anambas terus berupaya dalam memenuhi alat penyelamatan yang dibutuhkan.

Salah satunya yakni permohonan kepada Pemerintah Pusat terkait penyediaan Speed Boat cepat untuk misi penyelamatan.

Oleh karena itu, Bupati Anambas memberikan apresiasi kepada Kepala BPBD Anambas karena telah berupaya dalam meningkatkan infrastruktur yang diperlukan ketika melakukan penyelamatan.

“Alhamdulillah kita nanti akan mendapatkan bantuan Speed Boat dengan kecepatan mencapai 50 Knot untuk misi penyelamatan, maka itu saya memberikan apresiasi kepada Kepala BPBD Anambas atas upaya tersebut,” ujar Haris.

Sementara itu, Kepala BPBD Anambas, Syarif Ahmad menuturkan, dengan letak geografis yang dikelilingi lautan, Anambas memiliki beberapa potensi bencana alam.

“Anambas memiliki 5 potensi bencana alam, yaitu cuaca ekstrim, banjir, tanah longsor, abrasi, kekeringan, dan kebakaran lahan. Namun untuk bencana vulkanik seperti gunung meletus dan gempa bumi tidak terjadi di Anambas,” tutur Syarif.

Masih kata Syarif Ahmad, untuk mencegah dan meminimalisir adanya korban ketika bencana terjadi, pihaknya telah melakukan beberapa upaya.

“Upaya itu antara lain seperti melakukan pemetaan terhadap daerah yang rawan bencana, memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait langkah-langkah yang perlu dilakukan apabila terjadi bencana, serta melakukan kegiatan-kegiatan seperti susur sungai dan membersihkan area drainase,” lanjutnya.

Terakhir, Ia juga berpesan kepada masyarakat agar senantiasa waspada apabila merasakan adanya potensi bencana, serta diharapkan masyarakat menyiapkan tas siaga.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Andi Agrial, Asisten III Sekretariat Daerah Anambas, Syarif Ahmad Kepala BPBD Anambas, Aryadi Ketua Apdesi Anambas, serta Perwakilan Dinas PUPR Kab. Kep. Anambas. (FR)