ANAMBAS, GURINDAM.ID -Mencegah terjadinya penimbunan minyak goreng dikalangan distributor minyak goreng di Anambas, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUMPP) Anambas lakukan sidak ke gudang-gudang, Kamis (24/02/2022).
Kepala Bidang Perdagangan, Icha, menyebutkan sidak kali ini dilakukan berdasarkan berita dan informasi dari masyarakat terkait langkanya minyak goreng di Anambas.
“Saat ini kelangkaan dan harga satuan minyak goreng menjadi berita hangat, maka dari itu, untuk mencegah adanya mafia dan penimbunan minyak goreng, kami tadi memeriksa gudang-gudang distributor yang ada di Anambas,” sebutnya.
Tak hanya itu, Dirinya juga menjelaskan bahwa pihaknya turut mengecek manivest dari seluruh kapal kargo yang masuk ke Anambas.
“Kami juga mengecek manivest kapal-kapal kargo yang masuk, dan tidak ada ditemukan kejanggalan dari barang-barang yang masuk ke Anambas,” jelas Icha.
Dari hasil sidak tersebut, Dirinya menuturkan tidak ada ditemukan adanya penimbunan minyak goreng dikalangan distributor.
“Ketika tadi kita lakukan sidak, tidak ada ditemukan penimbunan minyak goreng di gudang-gudang milik para distributor, dan mereka juga mengeluh karena stok di gudangnya terbilang langka,” tutur Icha.
Untuk mengatasi hal tersebut, Icha mengatakan bahwa Anambas saat ini sudah mendapatkan kuota sebanyak 2 Ton minyak goreng bersubsidi dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.
“Alhamdulillah kita dapat kuota minyak goreng bersubsidi dari Pemprov, dan minggu depan minyak-minyak tersebut diprediksi sudah masuk di Anambas,” ujar Icha.
Terakhir, Icha berharap dengan adanya bantuan kuota minyak goreng bersubsidi dari Pemprov Kepri, kelangkaan minyak goreng di Anambas bisa teratasi.
Turut hadir dalam sidak kali ini Sekretaris DKUMPP Anambas, Herry Fakhrizal, Kepala Bidang Perdagangan, Icha, serta personel dari Satpol PP Anambas, Babinsa Koramil 02 Tarempa, Bhabinkamtibmas Polres Anambas, serta Babinpotmaral Lanal Tarempa. (FR)