PT.GURINDAM MEDIA KEPRI- Mencerdaskan & Memuliakan

Indonesia Bangun Mercusuar Di Karang Singa Provinsi Kepri

Mencerdaskan & Memuliakan - Januari 13, 2022
Indonesia Bangun Mercusuar Di Karang Singa Provinsi Kepri
 - (Mencerdaskan & Memuliakan)
RajaBackLink.com

GURINDAM.ID- Pemerintah Indonesia bakal membangun mercusuar dengan struktur permanen di Pulau Karang Singa di Provinsi Kepulauan Riau yang berhadapan dengan Pulau Karang Tengah Malaysia, demi menjaga kedaulatan NKRI.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyatakan poin terpenting dari pembangunan mercusuar Pulau Karang Singa adalah agar tidak terlalu timpang dengan infrastruktur yang telah dibangun Pemerintah Malaysia di Pulau Karang Tengah atau Middle Rock.

Rombongan bertolak dari dermaga Batu Ampar KN Nipah-321 melaksanakan pelayaran menuju Karang Singa membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam.

“Poin pentingnya adalah jangan jomplang. Di Malaysia mereka sudah membangun struktur permanen, sementara wilayah kita itu hanya ada ‘buoy’ saja. Belum permanen,” kata Menteri Tito bersama Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia usai meninjau lokasi Pulau Karang Singa dan Karang Selatan di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Kamis (13/1/2022).

Peninjauan ini bukan tanpa alasan. Kepala Bakamla RI LaksdyaTNI Dr. Aan Kurnia mengatakan sudah seharusnya simbol negara hadir di Karang Singa yang menjadi wilayah kedaulatan Indonesia. “Kehadiran itu bisa ditunjukkan kehadiran aparat pemerintah, nelayan maupun pembangunan,” kata dia.

Perlu diketahui bahwa Karang Singa yang terletak di Perairan utara dari Pulau Bintan, Provinsi Kepulauan Riau merupakan daerah perbatasan negara RI dengan Malaysia dan Singapura.

Di perairan internasional perbatasan internasional ini, negara Singapura telah menguasai teritorial Batu Putih (Pedra Branca).

Negara Malaysia sudah menguasai Karang Tengah (Middle Rock). Penguasaan teritorial dari dua negara tersebut, sudah diputuskan oleh Mahkamah Internasional (International Court of Justice).

“Karang Singa yang sempat diklaim Malaysia itu saat ini perlu di bangun fasilitas oleh Pemerintah Pusat, mulai dari suar dan lainnya. Ini menjadi simbol bahwa negara hadir di perbatasan,” jelas Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia.

Baca Juga  Salud, TNI AL Beri Apresiasi Prajurit KRI Penyelamat Bocah di Laut

Lebih lanjut dikatakan Aan, menjelaskan bahwa kapal Bakamla RI akan secara terus menerus akan menggelar kekuatan sebagai bukti bahwa Bakamla sebagai simbol negara hadir melaksanakan patroli mengamankan daerah perairan perbatasan tersebut.

Aan Kurnia berharap tidak hanya Bakamla RI hadir disana namun diharapkan penegak hukum lainnya dan pelaku ekonomi turut hadir sebagai bukti negara turut serta memajukan wilayah perbatasan.

Di tempat yang sama, Wakil Menteri Pertahanan Herindra menyatakan menyatakan pihaknya akan melakukan pembangunan di Pulau Karang Singa segera.

“Mungkin bulan-bulan ini, nanti kira-kira Februari setelah cuaca agak bagus kita akan segera membangun mercusuar di tempat itu memastikan bahwa wilayah itu tidak akan hilang dari NKRI,” ujarnya.

Kegiatan peninjauan diakhiri dengan penyematan brevet Bakamla dari Kepala Bakamla RI kepada Mendagri, Wamenhan dan Gubernur Kepri.

(Vik)

Click Bener Subscribe youtube Gurindam.id

Tinggalkan Komentar

LIKE FANPAGE

Our Visitor

136853
Users Last 30 days : 2933
Users This Month : 1937
Views This Year : 24882
Who's Online : 0
Your IP Address : 18.119.125.7
Server Time : 2024-04-19
Baca Informasi Berita Aktual Dari Sumber terpercaya