Berita

Langkah Airlangga Stabilisasi Minyak Goreng Menguntungkan Pelaku UMKM

GURINDAM.ID- Langkah jitu Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo dalam merespon kenaikan harga minyak goreng dinilai sebagai kebijakan yang sesuai dan sangat membantu masyarakat.

“Adanya kebijakan penyediaan minyak goreng dengan harga Rp14.000 dan berlaku di seluruh Indonesia sangat menguntungkan masyarakat,” kata Pengamat ekonomi Universitas Airlangga, Rahma Gafni sebagaimana dikutip dari medcom.id, Kamis, 6 Januari 2021.

Menurut Rahma, kebijakan tersebut dinilai dapat menjamin ketersediaan minyak goreng sebagai salah satu kebutuhan pokok masyarakat Indonesia. Kebijakan itu juga dapat menjaga kestabilan harga minyak goreng.

Namun Rahma mengingatkan, pemerintah juga harus menyusun strategi dengan matang mengenai distribusi dari kebijakan tersebut, sehingga dapat mengurangi disparitas harga dan stok antar daerah yang terlampau jauh.

Selain menguntungkan masyarakat sebagai konsumen, kebijakan ini juga akan menguntungkan masyarakat sebagai produsen.

Beberapa sektor usaha terutama UMKM cukup menderita dengan peningkatan harga minyak goreng yang terjadi.

“Beberapa sektor usaha terutama UMKM cukup menderita dengan peningkatan harga minyak goreng yang terjadi. Pada industri makanan dan minuman yang hampir 90% adalah UMKM, tentunya sangat berdampak besar. Adanya kebijakan ini, sangat membantu sektor usaha makanan dan minuman terutama yang berbentuk UMKM dalam mengurangi cost of production sehingga akan tercapai efisiensi produksi pada UMKM,” papar Rahma.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kebijakan ini diambil di tengah kenaikan harga minyak mentah (Crude Palm Oil/CPO) secara global. Rencananya pemerintah akan menyediakan minyak goreng murah ini selama enam bulan ke depan, lalu dievaluasi pada Mei dan bisa diperpanjang.

“Volume selama enam bulan, 1,2 miliar liter dan dibutuhkan anggaran untuk menutup selisih harga ditambah dengan PPN itu sebesar Rp3,6 triliun,” kata dia dalam video conference, dikutip Kamis, 6 Januari 2022.

Ia menambahkan, kebutuhan anggaran untuk penyediaan minyak goreng ini akan dilakukan melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Selain itu, BPDPKS juga dapat menunjuk surveyor dan menyetujui perubahan anggaran dari BPDPKS tersebut.

“Tadi juga ada Rakortas pangan dengan penugasan kepada Pak Menteri Perdagangan terkait dengan kepastian ketersediaan minyak goreng dengan harga terjangkau, dan akan menyiapkan regulasi terkait dengan harga eceran tertinggi (HET),” ungkapnya.

(Dia)

 

Riky Rinovsky

Berikan terbaik untuk Indonesia

Leave a Comment

Recent Posts

Koptu Isnaeni Kunjungi Kediaman Masyarakat Binaannya di Desa Matak

Anambas, Gurindam.id – Babinsa Koramil 07/Palmatak, Koptu Isnaeni Effendi melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan mengunjungi… Read More

2 hari ago

Serka Maraluat Hasibuan Dampingi Kades Payamaram salurkan BLT ke 48 KPM

Anambas, Gurindam.id – Babinsa Koramil 07/Palmatak, Serka Maraluat Hasibuan melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan mendampingi… Read More

4 hari ago

Korps Wanita TNI AL Lanal Ranai Juara II Geopark Marathon 2024

NATUNA - Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Ranai ikut berpartisipasi dalam acara Natuna Geopark Marathon… Read More

5 hari ago

Serda Saiful Bahri Melayat Warga Binaannya Yang Meninggal Dunia

Anambas, Gurindam.id – Babinsa Koramil 07/Palmatak, Serda Saiful Bahri melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan melayat… Read More

7 hari ago

Serma Suriyatno Ikut Melepas Calon Jemaah Haji Kecamatan Palmatak

Anambas, Gurindam.id – Babinsa Koramil 07/Palmatak, Serma Suriyatnk melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan menghadiri undangan… Read More

1 minggu ago

Sertu M Hadi Hadiri Undangan Rembuk Stunting di Desa Teluk Sunting

Anambas, Gurindam.id – Babinsa Koramil 07/Palmatak, Sertu M Hadi melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan menghadiri… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.