PT.GURINDAM MEDIA KEPRI- Mencerdaskan & Memuliakan

Apa itu alat Saturasi Oksigen mampu cek kadar dalam Darah

Mencerdaskan & Memuliakan - Juni 26, 2021
Apa itu alat Saturasi Oksigen mampu cek kadar dalam Darah
saturasi oksigen adalah tingkat persentase hemoglobin yang terikat oksigen atau oksihemoglobin di dalam darah - (Foto: Istimewa)
RajaBackLink.com
Editor admin

GURINDAM.ID- Kadar oksigen dalam darah atau saturasi oksigen menunjukkan seberapa baik distribusi zat ini di dalam tubuh. Selain itu, memantau saturasi oksigen juga bertujuan untuk menentukan apakah suatu pengobatan berhasil atau perlu penyesuaian. Mengatahui kadar oksigen dalam darah penting untuk melihat kondisi tubuh saat terserang suatu penyakit.

Pada kasus covid 19 saturasi oksigen menjadi kata yang kerap disebut-sebut. Apa itu? Saturasi oksigen adalah tolok ukur kesehatan untuk menakar besarnya kadar oksigen dalam aliran darah. Pemeriksaan kesehatan ini penting untuk mengetahui kondisi seseorang apakah sedang kekurangan oksigen atau tidak.

Terutama bagi pengidap penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), asma, pneumonia, kanker paru-paru, anemia, gagal jantung, serangan jantung, sampai Covid-19.  Berikut penjelasan lebih lanjut terkait apa itu saturasi oksigen, cara mengecek, sampai kadar normalnya.

Apa itu saturasi oksigen?

Dilansir dari News-Medical, saturasi oksigen adalah tingkat persentase hemoglobin yang terikat oksigen atau oksihemoglobin di dalam darah. Hemoglobin merupakan bagian darah yang bertugas mengikat oksigen dan mengedarkannya ke organ, jaringan, dan sel tubuh.

Setiap sel darah merah di dalam tubuh kita umumnya mengandung sekitar 270 juta hemoglobin.

Melansir Verywell Health, ada beberapa faktor yang memengaruhi tingkat saturasi oksigen, antara lain:

  • – Sedikit banyaknya oksigen yang dihirup
  • – Lancar atau tidaknya proses pertukaran gas di paru-paru
  • – Konsentrasi hemoglobin di dalam sel darah merah
  • – Tingkat kekuatan atau afinitas hemoglobin dalam mengikat oksigen

Terdapat beberapa kondisi dan penyakit yang bisa mengurangi kemampuan hemoglobin dalam mengikat oksigen, antara lain:

  • – Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), emfisema, bronkitis kronis
  • – Asma Penyakit pneumonia dan pneumotoraks
  • – Anemia Penyakit jantung Emboli paru Cacat jantung bawaan Covid-19
Baca Juga  Usai Berolahraga Sepeda, Pangdam XVII Cenderawasih Bagikan Sembako

Cara cek saturasi oksigen 

Saturasi oksigen paling sering diukur dengan dua cara, yakni dengan tes analisis gas darah dan menggunakan alat pulse oximeter.

Pemeriksaan ini akurat untuk melihat besarnya kadar oksigen dan karbon dioksida di pembuluh darah arteri. Selain itu, tes ini juga bisa menakar kadar keasaman darah.

Kadar saturasi oksigen normal 

Besarnya saturasi oksigen normal atau di bawah normal tergantung metode pemeriksaannya.

  • – Saturasi oksigen normal dari tes analisis gas darah: di atas 80 mmHg
  • – Saturasi oksigen di bawah normal dari tes analisis gas darah: kurang dari 80 mmHg
  • – Saturasi oksigen normal dari pulse oximeter: antara 95 persen-100 persen
  • – Saturasi oksigen di bawah normal dari pulse oximeter: kurang dari 95 persen

Kadar saturasi oksigen di bawah normal disebut hipoksemia. Tubuh yang kekurangan oksigen ditandai gejala pusing, jantung berdebar kencang, batuk, sesak napas, bingung, dan kulit kebiruan.

Penurunan saturasi oksigen di bawah level kritis harus ditangani dengan pemberian oksigen tambahan.(len/net)

Click Bener Subscribe youtube Gurindam.id

Tinggalkan Komentar

LIKE FANPAGE

Our Visitor

136853
Users Last 30 days : 2933
Users This Month : 1937
Views This Year : 24883
Who's Online : 0
Your IP Address : 198.251.84.7
Server Time : 2024-04-19
Baca Informasi Berita Aktual Dari Sumber terpercaya