PT.GURINDAM MEDIA KEPRI- Mencerdaskan & Memuliakan

Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kepri, DPR RI Usulkan Pelabuhan Samudra di Natuna

Mencerdaskan & Memuliakan - Juni 10, 2021
Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kepri, DPR RI Usulkan Pelabuhan Samudra di Natuna
Cen Sui Lan Anggota DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri bersama Dirjen Hubla Kemenhub Agus H Purnomo mendiskusikan pembangunan pelabuhan samudera Teluk Buton di natuna, di sela RDP Komisi V DPR RI dengan Kemenhub. - (Foto: Istimewa)
RajaBackLink.com

GURINDAM.ID- Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai Golkar Dapil Kepri mengusulkan, agar pembangunan pelabuhan samudera Teluk Buton di Natuna dimulai tahun anggaran 2022 mendatang.

Usulan tersebut disampaikan Cen Sui Lan kepada Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Agus H Purnomo.

Cen Sui Lan mengusulkan program pembangunan pelabuhan samudera Teluk Buton di Natuna, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi V DPR RI dengan Dirjen Hubla, Dirjen Perkerataapian Kemenhub. RDP dilaksanakan di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (8/6) lalu.

RDP ini membahas tentang evaluasi program tahun anggaran 2021, dan pembahasan awal anggaran tahun 2022.

Dalam RDP Komisi V DPR RI dengan Kemenhub RI itu, awalnya Dirjen Hubla Agus H Purnomo tidak memaparkan kegiatan pembangunan pelabuhan samudera Teluk Buton di Natuna, dalam program 2022.

Sementara sebelumnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Bupati Natuna menemui Menteri Perhubungan, untuk meminta program pembangunan pelabuhan samudera Teluk Buton dimasukan dalam kegiatan tahun anggaran 2022.

Namun demikian, Cen Sui Lan meminta agar pembangunan pelabuhan samudera Teluk Buton di Natuna, masuk dalam program 2022.

Dalam hal ini, Cen Sui Lan menggunakan hak budgeting sebagai Anggota DPR RI. Cen Sui Lan meminta Dirjen Hubla Kemenhub RI untuk memasukan pembangunan pelabuhan Teluk Buton di Natuna, sebagai program tahun 2022.

Kegiatan itu sebagai usulannya sebagai Anggota DPR RI yang mewakili Dapil Kepulauan Riau. Usulan itu sesuai amanat UU MD3 dan UU APBN.

“Iya, kita minta pembangunan pelabuhan samudera Teluk Buton di Natuna itu, sebagai program prioritas untuk tahun anggaran 2022. Itu sudah saya sampaikan kepada Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Pak Agus H Purnomo,” tegas Cen Sui Lan, Rabu (9/6/2021).

Baca Juga  Pebulu Tangkis Indonesia Tembus Olimpiade 2020, Tapi Bukan Bela Merah Putih

Dengan Kemenhub itu, Cen Sui Lan menjelaskan tentang fungsi keberadaan pelabuhan samudera Teluk Buton itu. Selain menjadi bagian dari Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN) Ranai, pelabuhan ini juga sebagai penampungan untuk hasil perikanan di Natuna.

“Karena, hasil perikanan di Natuna itu berkisar 10 persen dari produksi ikan dunia. Makanya, kita ngotot mengusulkan pembangunan pelabuhan samudera Teluk Buton di Natuna itu, direalisasikan tahun anggaran 2022,” beber Cen Sui Lan.

Cen Sui Lan juga menyebutkan, pelabuhan samudera Teluk Buton di Natuna tersebut juga berfungsi sebagai infrakstruktur pelabuhan yang sangat vital di wilayah perbatasan.

Sebab, sambung Cen Natuna langsung berbatasan dengan tujuh negara. Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, Philipina, Kamboja dan Brunei Darussalam.

Pelabuhan samudera Teluk Buton di Natuna dibangun dengan panjang sekitar 1,39 kilometer di Desa Teluk Buton, Bunguran Utara, Natuna. Fungsinya menjadi pelabuhan internasional dan regional serta nasional.

“Pelabuhan ini juga mendorong pengembangan investasi dan ekonomi masyarakat Natuna, dan Kepri pada umumnya. Terutama dalam mendorong pasokan barang,” tambah Cen Sui Lan. (Slm)

Click Bener Subscribe youtube Gurindam.id

Tinggalkan Komentar

LIKE FANPAGE

Our Visitor

136883
Users Last 30 days : 2836
Users This Month : 1967
Views This Year : 24918
Who's Online : 0
Your IP Address : 3.14.6.194
Server Time : 2024-04-20
Baca Informasi Berita Aktual Dari Sumber terpercaya