GURINDAM.ID- Tak hanya Facebook dan Instagram yang mengahapus semua postingan yang menyuarakan soal ketidakadilan Israel terhadap Palestina. Ustaz Adi Hidayat mengaku terkena dampak setelah membela Palestina.
Salah satunya adalah aplikasi android Al-Quran miliknya di Google Playstore. Padahal kata Ustaz Adi Hidayat aplikasi itu tidak ada hubungannya dengan Palestina.
“Kabar telah kita update dari Gaza, aspek sejarah sudah kita uraikan, pun demikian sudut pandangan dari negara sudah kita hadirkan. Alhamdulillah saat ini kami dapat risiko risiko tidak mudah, bila teman-teman akses kembali sejak kami bahas isu kebenaran peristiwa ini, ada kebijakan-kebijakan menjadi sulit diakses,” kata Ustaz Adi Hidayat melalui kanal YouTube Adi Hidayat Official, Minggu (23/5/2021).
Menurut dia, atas hal itu pihak Google memberikan notifikasi jika hal itu dianggap tidak pantas. Selain itu aplikasi Al Quran juga diremove dari Playstore.
“Yang lebih dahsyat lagi. Saya mendapatkan info ada aplikasi kita yang bahkan sudah dihapus oleh Google, Yang tidak ada kaitan sama sekali, Anda bisa bayangkan kita membuat aplikasi Alquran, tiba-tiba dihapus,” tuturnya.
Selain itu kata dia aplikasi Aquran juga diremove. Padahal kata dia aplikasi itu tidak ada hubungan dengan Palestina.
“Yang lebih dahsyat lagi. Saya mendapatkan info ada aplikasi kita yang bahkan sudah dihapus oleh Google,” ujarnya.
“Yang tidak ada kaitan sama sekali, Anda bisa bayangkan kita membuat aplikasi Alquran, tiba-tiba dihapus,” sambungnya.
“Tidak ada konfirmasi ke kita, hilang begitu saja,” kata dia.
Tak hanya itu, ada juga aplikasi lain yang tidak memiliki korelasi sama sekali juga ikut dihapus oleh pihak Google.
“Bagaimana aplikasi Quran bisa dihilangkan, bagaimana kemudian aplikasi yang berisi tentang taklim, informasi referensi buku atau hal yang berkaitan dengan keseharian tiba-tiba dihilangkan begitu saja tanpa ada konfirmasi yang jelas,” ucapnya.
Ustaz Adi Hidayat mengaku hal itu sebagai risiko perjuangan. Namun dirinya ingin mengatakan, walau matahari diletakan di tangan kanannya, rembulan di tangan kirinya, tidak menghentikan dirinya untuk menyampaikan kebenaran.
Kami menyampaikan kepada teman-teman sekalian, kita bahagia dan tetap suport dan semangat untuk belajar. Alhamdulillah tidak ada masalah, mungkin akun ini nanti hilang juga tak ada masalah, bagi kami lillahita’ala,” kata dia.
Penutupan Donasi Palestina
Dalam kesempatan lain, Ustaz Adi Hidayat resmi menutup donasi untuk Palestina.
Pihaknya akan menghitung jumlah donasi untuk Palestina kemudian akan menyalurkan bantuan tersebut.
Hal ini disampaikan Ustaz Adi Hidayat melalui akun YouTube Adi Hidayat Official, Sabtu (22/5/2021).
Menurut dia, donasi berhasil dikumpulkan selama enam hari.
Dimana donasi ini resmi ditutup pada Sabtu (22/5/2021). Pihaknya akan menyusun skema penyaluran. Sebab dirinya tidak ingin penyaluran donasi terkesan dari dirinya.
Karena donasi ini dari masyarakat Indonesia. Sehingga pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.
“Pergerakan uang kita diaudit sehingga tertib administrasi dan harus dilaporkan ke publik,” kata dia. (Ria)