HIPMI Kepri Promosikan Produk UMKM di Dubai Ekspo 2020

GURINDAM.ID- Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) konsiten mendukung pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dari sektor UMKM. Bahkan, HIPMI mendelegasikan sebanyak 50 anggotanya untuk mengikuti ajang promosi dunia, Dubai Expo 2020 di Qatar.

Menurut Ketua Umum BPP HIPMI Mardhani Maming, saat ini perlu kolaborasi antara pemerintah dan HIPMI serta para pengusaha untuk bisa bersinergi bersama.
“Mari kita bersama sama berjuang memulihkan perekonomian Indonesia,” kata Mardani.

Sementara Ketua Umum BPD HIPMI Kepri Sari Dwi Mulyawaty mengatakan saat mengikuti ajang promosi terbesar dunia itu, pihaknya juga tak lupa melakukan promosi produk UMKM.

“Kita turut serta ikut promosikan, Dari sektor pariwisata Kepri di Pavilion indonesia yang ada di Dubai Expo 2020. Sebab, sektor UMKM tak lepas dari perkembangan sektor pariwisata,” ujarnya melalui keterangan diterima Gurindam.id, Minggu, (7/11/2021).

Wanita yang akrab disapa Sari ini berpendapat, untuk meningkatkan produksi dan kualitas produk UMKM perlu pembinaan yang berkesinambungan.

Disamping membuka kembali kunjungan luar negeri ke Kepri, terutama Batam yang menjadi kota industri dan juga kota pariwisata. Hal itu, sejalan dengan medatangkan investasi yang akan masuk.

“Harapan kita kedepan dengan adanya Dubai Ekspo 2020 ini, usaha mempromosikan poduk UMKM yang ada di Kepri agar bisa go Internasional, paling tidak masuk ke pasar Dubai. Untuk investasi yang akan masuk ke Kepri, para pengusaha lokal bisa mengambil peran dan menjadi bagian dari pembangunan di daerahnya sendiri,” urainya.

Lebih lanjut, Sari menerangkan, dalam pembangunan harusnya masyarakat tempatan dapat menjadi tuan rumah di daerahnya sendiri. Membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya, dengan target tentunya untuk meningkatkan jumlah pengusaha muda yang ada di Kepri.

Dalam kunjungan ke dubai Beliau menyampaikan kepada ke dua menteri yang di temui yaitu menteri Investasi dan mentri perdagangan untuk Melihat bagaimana bergeliatnya kota Dubai dan Abu Dhabi di sektor pariwisata dengan banyaknya kunjungan wisman di negara tersebut, bisa diambil sebagai contoh yang sangat strategis.

“Kita lihat Dimana pariwisata terus berkembang dan produk UMKM tumbuh pesat, yang disertai dengan kemajuan investasi,” ujarnya.

Indonesia dalam hal ini khususnya Kepri, kata Sari, harus mampu bangkit kembali dengan dukungan semua pihak agar bertahan membuka pintu Internasional sebagai salah satu daerah tujuan strategis bagi wisatawan mancanegara yang juga ingin berinvestasi.

“Ini merupakan satu langkah yang sangat baik, karena kita perlu membuat kegiatan komprehensif untuk mendukung UMKM agar bisa lebih berdaya saing dan siap untuk bersaing di pasar dunia, terlebih di tengah pandemi seperti ini,” pungkasnya.
(Dia)