Tingkatkan Kesiapan Tempur, TNI AL Segera Gelar Latihan Transfer Material di Laut NKRI

Jalesveva Jayamahe
Jalesveva Jayamahe

JAKARTA – Menjelang gelaran akbar Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI, dua kapal perang kebanggaan Republik Indonesia, KRI Brawijaya-320 dan KRI Diponegoro-365, menunjukkan kesiapan tempur mereka melalui serangkaian Latihan Lintas Laut.

Latihan yang dimulai dari Surabaya menuju Jakarta ini bukan sekadar perjalanan biasa, melainkan ajang peningkatan profesionalisme di bawah visi kepemimpinan Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali.

Salah satu puncak latihan adalah keberhasilan melaksanakan Miscellaneous Exercise (MISCEX) 806 atau yang dikenal sebagai Mailbag Transfer pada Rabu, 17 September 2025.

Latihan ini merupakan simulasi kritikal untuk menguji kemampuan personel dalam melakukan Replenishment At Sea (RAS) sebuah teknik transfer material dan logistik antar kapal yang berlayar secara paralel di tengah laut tanpa berhenti.

Visi Kasal Muhammad Ali: AL yang Tangguh dan Terlatih

Pelaksanaan latihan ini berjalan selaras dengan visi dan penekanan yang terus disampaikan oleh Kasal Muhammad Ali. Beliau menegaskan pentingnya memelihara dan secara berkelanjutan meningkatkan kemampuan operasi, baik dari sisi personel maupun Alutsista (Alat Utama Sistem Senjata).

“Latihan seperti MISCEX 806 adalah tulang punggung dari operasi laut yang berkelanjutan. Ini bukan hanya tentang memindahkan barang, tetapi tentang membangun muscle memory kolektif, koordinasi yang sempurna, dan kesiapan logistik dalam segala kondisi. Inilah wujud nyata dari profesionalisme TNI AL yang kita kejar,” demikian pesan yang sering disampaikan Kasal Muhammad Ali kepada jajarannya.

Visi ini diterjemahkan langsung dalam lapangan. Latihan MISCEX 806 melatih ketangkasan dan ketepatan prajurit dalam mengoperasikan peralatan deck, komunikasi, serta navigasi, yang semuanya harus bekerja secara harmonis untuk menghindari risiko kecelakaan di laut lepas.

Latihan ini memiliki makna khusus bagi KRI Brawijaya-320. Sebagai unsur yang baru resmi bergabung dalam jajaran Satuan Korok Kapal (Satkor) Komando Armada II (Koarmada II), kesuksesan dalam MISCEX 806 ini menjadi pengalaman pertama yang berharga dan bukti integrasi yang cepat ke dalam kekuatan operasional TNI AL. Hal ini menunjukkan bahwa pembinaan dan pelatihan di bawah komando Koarmada II berjalan efektif.

Persiapan Menuju Sailing Pass HUT TNI ke-80

KRI Brawijaya-320 dan KRI Diponegoro-365 sedang disiapkan untuk tampil prima dalam Parade Militer Sailing Pass HUT TNI ke-80 yang akan digelar di perairan Teluk Jakarta pada awal Oktober 2025.

Keikutsertaan mereka bukan hanya untuk menunjukkan kekuatan militer, tetapi juga untuk memamerkan profesionalisme dan kedigdayaan Armada Republik Indonesia di hadapan publik dan dunia internasional.

Melalui latihan-latihan visioner seperti ini, kepemimpinan Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali terus membawa TNI AL menuju level kesiapan dan profesionalisme yang lebih tinggi, siap mengawal kedaulatan dan maritim Indonesia di segala cuaca.

(Gas/pen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *