JAKARTA – TNI Angkatan Laut (TNI AL) secara resmi menerima fasilitas Radar Coastal Surveillance dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertahanan (Balitbang Kemhan) dalam acara serah terima yang digelar di Ruang Rapat Balitbang Kemhan, Jakarta, Senin (11/8).
Radar ini merupakan hasil inovasi teknologi dalam negeri yang dirancang untuk memperkuat kemampuan deteksi dan pengawasan wilayah laut Indonesia.
Radar yang diserahkan melalui mekanisme pinjam-pakai ini akan digunakan untuk meningkatkan pengawasan wilayah maritim Indonesia, termasuk deteksi dini ancaman keamanan laut.
Kehadiran radar ini menjadi bukti nyata kemajuan teknologi pertahanan dalam negeri sekaligus mendukung program pemerintah dalam mendorong kemandirian alutsista.
Nantinya, hasil pemanfaatan radar ini akan dikembangkan lebih lanjut oleh Kemhan untuk optimalisasi sistem sensor pertahanan.
Hal ini sejalan dengan visi TNI AL dalam memperkuat pengawasan laut guna mendukung penegakan hukum dan keamanan maritim.
Dalam sambutannya, Asisten Komunikasi dan Elektronika Kepala Staf Angkatan Laut (Askomlek Kasal) Laksamana Muda TNI Tri Harsono, S.T., CHRMP., M.Tr.Opsla menegaskan bahwa radar ini akan dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung operasi pengamanan laut.
“Pemanfaatan radar ini menjadi bentuk nyata integrasi antara hasil penelitian dan kebutuhan operasional di lapangan. Kami akan menggunakannya untuk meningkatkan kesiapsiagaan TNI AL dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia,” tegas Laksda Tri Harsono.
Beliau juga menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga litbang dan satuan operasional untuk membangun sistem pertahanan yang tangguh. Menurutnya, keberhasilan pertahanan nasional tidak hanya bergantung pada teknologi, tetapi juga pada sinergi dan keberlanjutan kerja sama antar-institusi.
Kepala Balitbang Kemhan, Mayjen TNI Dr. I.E. Djoko Purwanto, S.E., M.M., yang hadir bersama pejabat TNI AL dan perwakilan PT RTI, menyatakan bahwa momen ini menjadi tonggak penting dalam penguatan ekosistem penelitian dan pengembangan pertahanan.
“Kami berharap kerja sama ini dapat menghasilkan inovasi strategis yang mendukung kekuatan TNI dan keamanan nasional,” ujar Mayjen Djoko Purwanto.
Penerimaan radar ini sejalan dengan arahan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dalam memperkuat sistem pengawasan maritim berbasis teknologi mutakhir.
Dengan hadirnya Radar Coastal Surveillance ini, TNI AL diharapkan dapat meningkatkan deteksi dini ancaman keamanan laut, Memperkuat pengawasan wilayah perbatasan maritim, mendukung operasi penegakan hukum di laut dan mendorong kemandirian teknologi pertahanan dalam negeri.
Inisiatif ini juga membuktikan komitmen pemerintah dalam membangun pertahanan yang modern dan mandiri, sekaligus mendorong industri pertahanan lokal untuk terus berinovasi.
(Pen/gea)
