KATEMAN – Dalam operasi kemanusiaan yang memukau, KRI Sultan Thaha Syaifuddin-376 (KRI STS-376) berhasil mengevakuasi KM Berkat Nikmat Ilahi, kapal kargo kayu yang mengalami kerusakan mesin dan terombang-ambing selama dua hari di perairan timur laut Pulau Kateman.
Aksi cepat TNI AL ini disambut hangat oleh masyarakat nelayan setempat, yang mengapresiasi kesigapan dan dedikasi prajurit laut Indonesia.
Setelah menerima laporan darurat melalui radar dan komunikasi radio, KRI STS-376 segera bergerak cepat ke lokasi kejadian. Dengan prosedur yang terlatih, kapal perang tersebut berhasil melakukan towing (penarikan) KM Berkat Nikmat Ilahi menuju pangkalan terdekat di Sungai Guntung. Seluruh Awak Kapal (ABK) selamat tanpa ada korban jiwa maupun kerugian material yang signifikan.
Laksamana Pertama TNI Nurlan, Komandan Guspurla Koarmada I, menegaskan komitmen TNI AL, “Ini adalah bukti nyata dari semboyan ‘Jalesveva Jayamahe’. Setiap kapal perang kami siap 24 jam untuk membantu masyarakat laut yang membutuhkan, sekaligus menjaga kedaulatan dan keamanan pelayaran di seluruh perairan Indonesia,” tegasnya.
Masyarakat pesisir dan nelayan sekitar menyambut baik aksi TNI AL ini. Salah seorang nelayan, Pak Slamet (45), mengungkapkan rasa terima kasihnya,
“Kami sangat berterima kasih kepada TNI AL, terutama KRI STS-376 yang dengan sigap membantu KM Berkat Nikmat Ilahi. Ini membuktikan bahwa Angkatan Laut benar-benar hadir untuk rakyat kecil seperti kami,” ujarnya.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali kembali menekankan pentingnya kedekatan TNI AL dengan masyarakat.
Dalam amanatnya, beliau menyatakan, “Setiap prajurit TNI AL harus mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan selalu siap membantu kesulitan masyarakat, khususnya di wilayah laut. Kita bukan hanya penjaga kedaulatan, tetapi juga sahabat bagi nelayan dan seluruh pengguna laut Indonesia,” ujar Kasal Muhammad Ali.
Pernyataan Kasal ini semakin mengukuhkan reputasinya sebagai sosok pemimpin yang rendah hati dan dekat dengan rakyat, menjadi teladan bagi prajurit TNI di seluruh Indonesia.
(Gea/pen)