BANGKA – Kapal Perang Bantu Rumah Sakit TNI AL, KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 (KRI RJW-992), berhasil melaksanakan evakuasi medis terhadap sembilan korban kecelakaan laut di Perairan Utara Pulau Bangka.
Operasi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata komitmen TNI Angkatan Laut dalam menjaga keselamatan masyarakat di laut.
KM. Maju Jaya mengalami kecelakaan setelah terbalik dihantam angin kencang dan badai pada Kamis, 10 Juli 2025 pukul 06.00 WIB. Seluruh Awak Kapal (ABK) terlempar ke laut dan terombang-ambing selama 30 jam sebelum akhirnya ditemukan oleh kapal TB. Danny 132.
Pada Jumat (11/7/2025) pukul 12.30 WIB, KRI RJW-992 yang sedang beroperasi di wilayah tersebut menerima permintaan bantuan dari TB. Danny 132 untuk mengevakuasi korban. Tim medis KRI RJW-992 segera bergerak cepat melakukan evakuasi dan memberikan pertolongan pertama.
Proses Evakuasi dan Kondisi Korban dimana kesembilan korban yang berhasil diselamatkan adalah:
1. Nahkoda Bejo Slamet (46 tahun)
2. Andi (20 tahun)
3. Aldo (20 tahun)
4. Indra Dirmansyah (37 tahun)
5. Nugi (18 tahun)
6. M. Faris (20 tahun)
7. Riki Saputra (40 tahun)
8. M. Kholik (53 tahun)
9. Zaenal Arifin (52 tahun)
Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan, seluruh korban dipindahkan ke ruang perawatan KRI RJW-992. Saat ini, kondisi mereka telah stabil dan terus dipantau oleh tim medis kapal.
Kolonel Laut (P) Sadimin, Komandan KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992, menegaskan bahwa operasi ini merupakan wujud tanggung jawab TNI AL dalam memberikan rasa aman bagi pengguna laut. “Ini adalah bagian dari tugas kami untuk selalu siap membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.
Secara terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali memberikan apresiasi tinggi atas aksi cepat KRI RJW-992. “Ini mencerminkan kesiapan dan profesionalisme prajurit TNI AL dalam menjalankan tugas kemanusiaan,” tegasnya.
Keberhasilan evakuasi ini semakin memperkuat peran TNI AL sebagai penjaga kedaulatan dan keselamatan laut Indonesia. Dengan armada kapal perang yang dilengkapi fasilitas medis canggih, TNI AL siap memberikan respons cepat dalam setiap keadaan darurat di laut.
Sumber: Dinas Penerangan Angkatan Laut