KUFPEC Dapat Persetujuan Lapangan Anambas, Investasi US$1,54 Miliar Ketahanan Gas Indonesia

Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company (KUFPEC)
Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company (KUFPEC)

NATUNA – Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company (KUFPEC) melalui anak usahanya, KUFPEC Indonesia (Anambas) B.V., resmi memperoleh persetujuan Rencana Pengembangan (POD) Lapangan Anambas dari Pemerintah Indonesia.

Persetujuan oleh Menteri ESDM ini menjadi tonggak penting menuju Final Investment Decision (FID) proyek gas dan kondensat di Blok Natuna Barat tersebut, dengan target produksi 55 MMSCFD pada 2028 dan investasi US$1,54 miliar (Rp24,8 triliun).

Proyek Strategis untuk Ketahanan Energi Nasional

Lapangan Anambas, yang terletak di Cekungan Natuna, akan dikembangkan secara bertahap melalui:  Pengeboran sumur produksi dari platform kepala sumur. Pemasangan pipa bawah laut terhubung ke Sistem Transportasi Natuna Barat. Pasokan gas untuk domestik dan regional, mendukung program ASTA CITA Pemerintah.

Kepala SKK Migas Djoko Siswanto menegaskan dukungan penuh untuk mempercepat onstream proyek ini: “Kami targetkan produksi bisa dimulai lebih cepat, maksimal Kuartal IV 2027,” ujarnya.

CEO KUFPEC Eisa Al Maraghi menyatakan komitmen jangka panjang perusahaan di Indonesia: “Pencapaian ini mencerminkan kolaborasi kuat dengan SKK Migas, Ditjen Migas, dan Pemerintah Indonesia,” terangnya.

Proyek ini juga menjadi bukti iklim investasi hulu migas Indonesia yang tetap menarik, terutama bagi perusahaan Timur Tengah seperti KUFPEC, anak usaha Kuwait Petroleum Corporation.

(Grd/rl)

Editor: Riky rinovsky

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *