JAKARTA – Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin dikabarkan menjadi calon kuat Menteri Pertahanan (Menhan) di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Namun, hingga saat ini, Sjafrie belum terlihat memenuhi panggilan Prabowo ke kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, tempat calon-calon menteri lain dipanggil.
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan bahwa Sjafrie Sjamsoeddin saat ini sedang menjalankan tugas yang tidak dapat ditinggalkan. “Lagi ada tugas,” ungkap Dasco singkat. Dikutip Gurindam.id, Rabu (16/10/2024).
Sjafrie Sjamsoeddin bukanlah sosok asing bagi Prabowo Subianto. Keduanya merupakan teman seangkatan di Akademi Militer (Akmil) TNI AD tahun 1974. Sjafrie memiliki rekam jejak panjang dan cemerlang di dunia militer.
Pria kelahiran Makassar, 30 Oktober 1952 ini, pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Saat Prabowo menjabat sebagai Menhan di era Joko Widodo, Sjafrie ditunjuk sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan.
Beberapa jabatan penting lainnya yang pernah diemban Sjafrie Sjamsoeddin antara lain:
Anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus)
- Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) di era Presiden Soeharto
- Pangdam Jaya (terlibat pengamanan Ibu Kota saat Reformasi 1998)
- Aster Kasum TNI
- Staf Ahli Polhukam Panglima TNI
- Koordinator Staf Ahli Panglima TNI
- Kapuspen TNI
- Sekjen Dephan
Dengan pengalaman dan kedekatannya dengan Prabowo, Sjafrie Sjamsoeddin digadang-gadang akan menjadi sosok penting di Kementerian Pertahanan jika ditunjuk sebagai Menhan.
(Rk)