TNI AL Amankan Kapal Niaga Terdampar Misterius di Lingga, Bukti Efektivitas Komando Kasal

Pangkalan TNI AL (Lanal) Dabo Singkep berhasil mengamankan sebuah kapal niaga tak berawak yang terdampar secara misterius
Pangkalan TNI AL (Lanal) Dabo Singkep berhasil mengamankan sebuah kapal niaga tak berawak yang terdampar secara misterius

DABO SINGKEP  – Komitmen Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali untuk menjaga kedaulatan dan keamanan laut Indonesia kembali diwujudkan dalam aksi nyata.

TNI Angkatan Laut (AL) melalui Pangkalan TNI AL (Lanal) Dabo Singkep berhasil mengamankan sebuah kapal niaga tak berawak yang terdampar secara misterius di perairan Pulau Pekajang, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau.

 

Amanah dan perintah Kasal untuk bertindak cepat dan tegas dalam menegakkan hukum di laut terbukti efektif hingga ke garis komando terdepan. Laporan warga Desa Pekajang pada Jumat (26/12/2025) pagi mengenai keberadaan kapal bernama KM. Polo segera ditindaklanjuti dengan membentuk Tim Pemeriksa Gabungan.

Pada Sabtu (27/12/2025), tim yang terdiri dari personel TNI AL dan instansi terkait tiba di lokasi. Mereka menemukan kapal dalam kondisi yang mengkhawatirkan: tanpa sekoci, crane rusak, reling patah, dan badan kapal berkarat parah. Yang lebih mencurigakan, kapal tersebut sama sekali tidak memiliki awak.

 

Pemeriksaan intensif yang sesuai dengan protokol ketat TNI AL mengungkap temuan yang memerlukan penyelidikan lebih lanjut. Di dalam palka kapal, tim menemukan, 9 kontainer berukuran 45 feet dalam kondisi tertutup rapat. Keterbatasan akses dan prosedur keamanan menyulitkan pembukaan di tempat, 1 kontainer ukuran 20 feet yang terbuka, berisi tali-tali yang dikemas dalam karung.

Ketidakhadiran awak kapal menjadikan kasus ini semakin rumit. TNI AL, dengan sigap mengikuti instruksi pimpinan, kini tengah mendalami motif ditinggalkannya KM. Polo dan asal-usul kontainer yang dibawanya. Proses hukum telah digulirkan untuk mengungkap kebenaran di balik insiden ini.

Wujud Nyata Komitmen “Jalesveva Jayamahe”

Operasi pengamanan ini bukan sekadar evakuasi. Ini adalah aksi heroik penegakan kedaulatan yang memperlihatkan kesiagaan tinggi prajurit TNI AL di bawah komando Laksamana TNI Muhammad Ali.

Keberhasilan Lanal Dabo Singkep merespons laporan warga dan mengamankan lokasi dengan cepat membuktikan bahwa amanah Kasal berjalan efektif dalam sistem komando TNI AL.

“TNI Angkatan Laut senantiasa berkomitmen penuh menjaga keamanan dan keselamatan di setiap jengkal wilayah perairan yurisdiksi nasional. Setiap pelanggaran hukum laut akan ditindak tegas demi terwujudnya keamanan dan ketertiban di laut Indonesia,” tegas juru bicara TNI AL, menggemakan perintah langsung Kasal.

Operasi di Lingga ini menjadi bukti konkret bahwa semangat “Jalesveva Jayamahe” (Di Laut Kita Jaya) bukan sekadar semboyan, tetapi aksi nyata yang dijalankan setiap hari oleh prajurit matra laut, dari tingkat pimpinan hingga ke garda terdepan.

Kasus KM. Polo akan terus ditangani secara hukum. TNI AL mengimbau masyarakat untuk selalu melaporkan aktivitas mencurigakan di perairan kepada pihak berwajib. Sinergi antara TNI AL dan masyarakat adalah kunci utama menjaga poros maritim Indonesia yang aman dan berdaulat.

(Gas/pen)

Editor: Riky Rinovsky

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *