GURINDAM.ID – Dilansir gurindam.id dari situs cryptonomist.ch pada hari Minggu (21/12/2025), Inovasi di sektor Web3 dan keuangan terdesentralisasi (DeFi) kembali menuai pengakuan global.
WeFi, pionir platform deobank (decentralized on-chain banking), baru saja dinobatkan sebagai “Proyek Web3 Paling Inovatif” dalam ajang penghargaan perdana The Cryptonomist Awards.
Penghargaan prestisius ini bukan sekadar piala, melainkan bukti nyata pergeseran persepsi terhadap blockchain dan crypto. Ia menegaskan bahwa sektor keuangan konvensional masih sangat rentan terhadap disrupsi oleh teknologi yang lebih transparan, efisien, dan inklusif.
Revolusi Deobank: Jawaban Atas Keterbatasan Bank Lama
Publik semakin sadar bahwa sistem perbankan tradisional ibarat infrastruktur pra-digital yang “berderak” menahan beban ekspektasi modern. Di sinilah WeFi Deobank hadir sebagai solusi revolusioner.
Deobank menghadirkan layanan inti perbankan seperti simpan, pinjam, dan pembayaran otomatis ke dalam infrastruktur blockchain. Hasilnya? Layanan yang terprogram, transparan secara publik, dan dapat diakses secara global. Pengguna bisa menyetor uang fiat seperti di bank biasa, lalu langsung mengakses stablecoin yang setara tanpa melalui bursa yang berbelit.
“Kami tidak hanya membangun bank; kami membangun sebuah gerakan. Platform deobanking kami adalah sekilas gambaran masa depan di mana perbankan tanpa batas, inklusif, dan benar-benar berpusat pada pengguna,” tegas Maksym Sakharov, Co-founder dan Group CEO WeFi.
Sejak diluncurkan awal 2025, pertumbuhan WeFi layaknya roket. Dalam 8 bulan, platform ini telah meraih lebih dari 150.000 pengguna di 80+ negara. Token native mereka, WFI, menunjukkan kinerja spektakuler dengan kenaikan harga 1.100%, dari $0.22 menjadi $2.68.
Prestasi lain yang membanggakan, Valuasi terdilusi mencapai $2.68 miliar (Peringkat #220 CoinMarketCap), Memegang lisensi Penyedia Layanan Pembayaran di Kanada, Seychelles, Hong Kong, dan lainnya. Pecahkan Rekor Dunia Guinness untuk siaran langsung blockchain terbanyak di YouTube (Beyond Banking Summit 2025, Bangkok).
Keunggulan Teknis: Keamanan dan Kemudahan yang Tak Tertandingi
WeFi mengatasi salah satu ketakutan terbesar di ekosistem crypto: kehilangan akses dana permanen karena lupa private key.
Dengan model kustodi terdistribusi, kunci kriptografi dibagi tiga antara pengguna, WeFi, dan pihak ketiga independen. Jika pengguna kehilangan akses, mekanisme pemulihan sosial (social recovery) dapat mengembalikannya. Dana tetap aman, dan titik kegagalan tunggal pun hilang.
Deobank bukan hanya untuk penggemar crypto. WeFi membawa mekanika DeFi ke dalam paket yang familier seperti perbankan konvensional. Pengguna menikmati, Bunga atas tabungan fiat, Peluang yield dari crypto dan stablecoin (melalui lending, staking), Transfer global dengan stablecoin dalam hitungan detik, tanpa biaya tinggi dan proses berhari-hari.
Visi besar WeFi adalah memberdayakan 1.4 miliar orang tanpa akses bank (unbanked) untuk masuk ke dalam sistem keuangan digital global.
Tantangan dan Prospek Menuju 2026
Pertumbuhan pesat ini diiringi tantangan, terutama fragmentasi regulasi di berbagai negara. WeFi secara proaktif terus memperoleh lisensi agar dapat beroperasi secara legal dan合规 di setiap pasar.
Penghargaan dari The Cryptonomist datang di momen yang tepat. Deobank telah membuktikan konsepnya: dari ide menjadi 150.000 pengguna dalam kurang dari setahun. Tantangan ke depan bukan lagi pada teknologi, tapi pada seberapa cepat kepercayaan publik tumbuh untuk menaruh gaji dan aset mereka di platform masa depan ini.
Tahun 2026 diprediksi akan menjadi babak baru percepatan adopsi deobanking, dengan WeFi di garis depan membawa revolusi keuangan yang lebih terbuka dan terdesentralisasi untuk semua.
Sumber: Cryptonomis
