NATUNA – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Natuna menggelar program ‘Polisi Sahabat Anak’ dengan mengedukasi puluhan siswa TK Wonderful Kids tentang pentingnya tertib berlalu lintas.
Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (15/10/2025) ini mendapat apresiasi penuh dari pimpinan Polres Natuna.
Kapolres Natuna, AKBP Novyan Aries Efendie, S.H., S.I.K., M.M., M.Tr.Opsla, secara langsung memberikan apresiasi terhadap jajaran Satlantas yang telah menginisiasi program ini. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran berlalu lintas yang baik sejak usia dini.
“Alhamdulillah, Kapolres Natuna memberikan Apresiasi Penuh terhadap jajaran Satlantas atas Program Polisi Sahabat Anak. Kami berharap edukasi sejak dini ini akan menumbuhkan Generasi Muda Natuna untuk selalu tertib berlalu lintas,” ujar Kasat Lantas Polres Natuna, IPTU Erwan Toni, saat membuka acara.
Kegiatan yang dihadiri oleh personel Satlantas Polres Natuna ini berlangsung interaktif dan penuh keceriaan. Beberapa materi yang diberikan kepada anak-anak meliputi:
1. Motivasi dan Penanaman Disiplin: Personel memberikan motivasi kepada anak-anak untuk selalu mengikuti arahan guru dan orang tua, guna menjadi warga negara yang taat aturan dan hukum.
2. Pengenalan Rambu Lalu Lintas: Anak-anak dikenalkan dengan berbagai rambu lalu lintas dasar dengan metode yang mudah dipahami, seperti melalui lagu dan permainan.
3. Edukasi Keselamatan Jalan Raya: Materi ini diberikan sebagai fondasi menuju Indonesia Emas yang bebas dari kecelakaan lalu lintas.
4. Praktik Menyebrang Jalan yang Aman: Anak-anak diajarkan cara menyebrang jalan yang benar di zebra cross, sebagai upaya nyata menciptakan ‘Zero Accident’ di wilayah hukum Polres Natuna.
Sebagai bentuk perhatian dan penghargaan atas semangat anak-anak, Satlantas Polres Natuna juga membagikan bingkisan snack kepada 50 siswa TK Wonderful Kids yang hadir.
Kegiatan ‘Polisi Sahabat Anak’ ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan edukasi, tetapi juga untuk mendekonstruksi image menakutkan tentang polisi.
Dengan pendekatan yang ramah dan menyenangkan, diharapkan anak-anak tidak lagi takut kepada polisi, justru melihatnya sebagai sahabat yang melindungi dan mengayomi masyarakat.
(Rk)
