KRI dr. Suharso 990 Siap Jangkau Wilayah 3T Maluku, Berikan Layanan Kesehatan

KRI dr. Suharso-990, kapal rumah sakit (hospital ship) modern TNI AL
KRI dr. Suharso-990, kapal rumah sakit (hospital ship) modern TNI AL

AMBON – Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) IX Ambon mengerahkan kekuatan terbarunya dalam misi kemanusiaan. KRI dr. Suharso-990, kapal rumah sakit (hospital ship) modern TNI AL, telah dipastikan siap untuk menjangkau wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) di Provinsi Maluku guna memberikan pelayanan kesehatan (yankes) gratis bagi masyarakat.

Misi ini memperkuat komitmen TNI Angkatan Laut yang tidak hanya berfokus pada menjaga kedaulatan maritim, tetapi juga aktif dalam operasi bakti untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah yang akses kesehatan nya masih terbatas.

Komandan KRI dr. Suharso-990, Letkol Laut (P) Imam Ibnu Hajar, menegaskan kesiapan kapal dan seluruh awaknya.

“Kami siap berlayar dan menjalankan tugas. Diharapkan masyarakat di wilayah 3T Maluku dapat terbantu dengan adanya layanan kesehatan bergerak yang memadai ini. Ini adalah wujud nyata komitmen TNI AL untuk rakyat,” ujar Imam Ibnu Hajar.

Kerja sama erat antara TNI AL dengan Pemerintah Provinsi Maluku menjadi kunci sukses operasi ini. KRI dr. Suharso-990 tidak hanya mengandalkan teknologi, tetapi juga diisi oleh Tim Kesehatan TNI AL yang terdiri dari dokter umum, dokter spesialis, perawat, dan tenaga medis pendukung lainnya yang telah dipersiapkan secara khusus.

Fasilitas Medis Canggih di Atas Kapal

KRI dr. Suharso-990 bukanlah kapal biasa. Kapal ini dilengkapi dengan fasilitas medis yang setara dengan rumah sakit darat, antara lain:

Ruang Operasi untuk tindakan bedah.

Unit Perawatan Intensif (ICU) untuk pasien kritis.

Laboratorium untuk pemeriksaan penunjang diagnosa.

Ruang Rawat Inap bagi pasien yang perlu observasi, Berbagai peralatan penunjang kesehatan radiologi dan lainnya.

Fasilitas ini memungkinkan tim medis melakukan pemeriksaan umum, pengobatan, hingga tindakan medis yang lebih kompleks langsung di lokasi.

Guna memastikan bantuan tepat sasaran, Pemerintah Provinsi Maluku melalui Dinas Kesehatan telah melakukan pemetaan menyeluruh terhadap Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK).

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, dr. Yan Aslian Noor, menjelaskan, “Dengan dasar pemetaan DBK inilah, kami akan membentuk tim dan merencanakan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan spesifik masyarakat di setiap lokasi yang dituju, mengingat kondisi geografis dan akses yang masih sangat sulit.”

“Kami sangat mengapresiasi dukungan TNI AL, khususnya Kodaeral IX Ambon, dalam membantu Pemerintah Daerah memberikan layanan kesehatan yang berkualitas dan merata hingga ke pelosok terpencil Maluku, ” ujarnya.

Aksi nyata Ini sejalan dengan instruksi Kasal, Laksamana Dr. Muhammad Ali, untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat.

Operasi kesehatan keliling menggunakan KRI dr. Suharso-990 ini diharapkan dapat menjamin aspek equity atau keadilan dan pemerataan layanan kesehatan bagi seluruh rakyat Maluku, mewujudkan Indonesia Sehat yang lebih merata.

(RRI/pen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *