JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menerima kunjungan kehormatan Chief of Office of Defence Cooperation (ODC) Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Lieutenant Colonel Romelo L. Delos Santos.
Pertemuan bilateral ini berlangsung di Ruang Tamu Wisma Elang Laut, Jakarta, dan menjadi bagian dari upaya strategis untuk mempererat hubungan pertahanan antara TNI AL dengan mitra internasional.
Kasal didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi TNI AL, yaitu Wakil Kasal Laksdya TNI Erwin S. Aldedharma, Asisten Perencanaan dan Anggaran Kasal (Asrena Kasal) Laksda TNI Achmad Wibisono, Asisten Intelijen Kasal (Asintel Kasal) Laksda TNI Akmal, dan Paban IV Hublu Kersin Sintelal Kolonel Laut (P) Fajar Rusdianto.
Sementara itu, delegasi Amerika Serikat dipimpin langsung oleh LtCol Romelo dan didampingi oleh Atase Pertahanan AS Colonel Jacky Ly, Atase Marinir AS LtCol Tyler Bahn, Asisten Chief ODC Commander Brendan Kruse, serta ODC Direktur Program Maritim Major Zach Ward.
Komitmen Kuat untuk Kerja Sama Maritim
Dalam pertemuan yang berlangsung produktif tersebut, Kasal Laksamana Muhammad Ali menegaskan komitmen TNI AL untuk terus memperkuat kerja sama di bidang pertahanan maritim.
Beberapa poin utama yang dibahas mencakup peningkatan latihan bersama (joint exercises), pertukaran informasi intelijen maritim, serta program pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM) TNI AL.
“Sinergi dan kolaborasi antara TNI AL dan militer AS merupakan pilar penting dalam menjaga stabilitas, keamanan, dan perdamaian di kawasan,” ujar Kasal. Menurutnya, kerja sama yang kuat dan saling menguntungkan ini sejalan dengan visi TNI AL untuk menjadi kekuatan maritim yang diperhitungkan di kawasan regional maupun global.
Chief ODC Kedubes AS, Lieutenant Colonel Romelo L. Delos Santos, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dan kepercayaan dari pimpinan TNI AL. Ia menekankan kesiapan dan komitmen Amerika Serikat untuk terus meningkatkan hubungan bilateral di sektor pertahanan.
“Kami sangat antusias untuk memperdalam kerja sama ini, khususnya dalam memperkuat interoperabilitas antara kedua angkatan laut, serta memperluas program-program pertukaran militer dan pelatihan yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak,” jelas LtCol Delos Santos.
Pertemuan ini menandai babak baru yang positif dalam hubungan pertahanan kedua negara, dengan fokus pada penciptaan perdamaian dan stabilitas melalui kolaborasi kemaritiman yang konkret dan berkelanjutan.
(Pen/gea)
