YORDANIA – Prajurit TNI AL kembali membuktikan profesionalisme dan kapabilitasnya di kancah internasional melalui partisipasi dalam Latihan Bersama (Latma) Purkota di Yordania.
Salah satu sosok yang mencuri perhatian adalah Prajurit Pasmar 3, Praka Mar Wiwit Tri Rahayu dari Yontaifib 3 Marinir, yang menjadi representasi kebanggaan Korps Marinir TNI AL dalam latihan bergengsi ini.
Latma Purkota menjadi bukti nyata kolaborasi strategis antara Korps Marinir TNI AL dan Angkatan Bersenjata Kerajaan Yordania. Latihan ini tidak hanya memperkuat kerja sama pertahanan, tetapi juga menjadi ajang pertukaran pengetahuan taktis dan prosedur operasi militer modern.
Sebanyak 109 prajurit TNI dari tiga matra Darat, Laut, dan Udara bersatu dalam misi besar ini, menunjukkan kesiapan Indonesia dalam menghadapi tantangan keamanan global yang semakin dinamis.
Latihan ini mencakup berbagai skenario operasi gabungan, meliputi manuver darat dengan taktik urban warfare. Operasi laut untuk penguasaan wilayah maritim, koordinasi udara dalam mendukung misi terpadu.
Semua skenario dirancang untuk mengasah interoperabilitas dan koordinasi lintas matra, faktor krusial dalam operasi militer modern.
Komandan Pasmar 3, Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., menegaskan bahwa keikutsertaan prajurit TNI AL dalam Latma Purkota mencerminkan komitmen Korps Marinir dalam meningkatkan profesionalisme dan wawasan global.
Hal ini sejalan dengan visi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, yang menekankan pentingnya kehadiran TNI AL tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga sebagai representasi strategis Indonesia di dunia internasional.
Partisipasi TNI AL dalam latihan ini mempertegas peran aktif Indonesia dalam mendorong stabilitas kawasan melalui diplomasi pertahanan. Dengan semangat yang digaungkan Laksamana Muhammad Ali, TNI AL terus membuktikan diri sebagai kekuatan maritim yang disegani, siap berkolaborasi dengan mitra global untuk perdamaian dunia.
(Pen/gea)
