Puspenerbal Biak dan Koarmada III Tegakkan Kedaulatan NKRI dengan Diplomasi Maritim

Dokumentasi foto Penerangan TNI Angkatan Laut
Dokumentasi foto Penerangan TNI Angkatan Laut

TERNATE – Pesawat CN 235-220 MPA/P-8306 dari Skuadron Udara 800 Wing Udara 3 Puspenerbal Biak membuktikan perannya sebagai “mata laut” TNI AL dengan melaksanakan pengawasan terhadap kapal perang Spanyol, ESPS Méndez Núñez (F-104), yang transit di Perairan Ternate.

Operasi ini melibatkan dua kapal perang KRI, yaitu KRI Kapak-625 dan KRI Hampala-880, dalam rangkaian Operasi Trisilla-25 Tahap II yang digelar Gugus Tempur Laut Koarmada III.

Kapal perang Spanyol tersebut berlabuh di Ternate dalam rangka transit sebelum melanjutkan pelayaran ke Guam pada 14 Juli 2025 Kehadirannya menjadi momen historis, mengingat Ternate pernah dikunjungi ekspedisi Spanyol pada 1512 dalam misi pencarian rempah-rempah.

Tim gabungan TNI AL melaksanakan, Pengawasan dan Pengamanan (Waspam) pengamatan Udara, Dokumentasi Aktivitas Kapal Asing.

Operasi ini bertujuan memastikan semua aktivitas laut asing di wilayah yurisdiksi Indonesia sesuai hukum internasional sekaligus meminimalkan potensi ancaman keamanan nasional.

Dipimpin Gugus Tempur Laut Koarmada III, misi ini menegaskan komitmen TNI AL dalam menjaga kedaulatan NKRI, Mengawal keamanan laut nusantara dan menjunjung diplomasi maritim yang damai.

Seluruh operasi berjalan aman, tertib, dan penuh profesionalisme, dengan mengutamakan keselamatan personel dan alat utama sistem senjata (alutsista).

“Setiap kapal asing yang melintas di perairan Indonesia harus menghormati kedaulatan kita. Kami siap mengawal dengan kekuatan dan diplomasi,” tegas perwakilan Koarmada III.

(Pen/dea)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *