Tingkatkan Kemampuan Bawah Laut, Indonesia Korsel Perkuat Kerja Sama di Bidang Kapal Selam

Foto bersama Kapten Laut (P) Angga Dwi Putra
Foto bersama Kapten Laut (P) Angga Dwi Putra

KOREA SELATAN – Dalam upaya memperkuat sumber daya manusia (SDM) yang tangguh dan berdaya saing global, Kapten Laut (P) Angga Dwi Putra, perwira TNI Angkatan Laut (AL), berhasil menyelesaikan International Submarine Education and Training Program (ISETP) 2025 dengan prestasi gemilang.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Commander Submarine Force (Comsubfor) 909 Republic of Korea Navy ini berlangsung di Jinhae, Korea Selatan, sejak 19 Mei hingga 11 Juli 2025.

Sebagai Kepala Divisi Komunikasi KRI Alugoro-405 di bawah Satuan Kapal Selam Koarmada II, Kapten Angga menunjukkan dedikasi tinggi dalam menguasai materi pelatihan berbasis simulasi, standar keselamatan operasi bawah laut, serta strategi misi multi-peran kapal selam modern.

Keikutsertaannya tidak hanya membawa manfaat bagi pengembangan diri, tetapi juga memperkuat jejaring kerja sama TNI AL dengan angkatan laut negara sahabat.

Program ISETP 2025 diikuti oleh peserta dari berbagai negara, bertujuan meningkatkan profesionalisme dan kesiapan tempur prajurit kapal selam.

Pelatihan ini sejalan dengan visi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, yang menekankan pentingnya pengembangan SDM unggul dan kolaborasi internasional untuk menghadapi tantangan operasi maritim masa depan.

“Pelatihan ini memberikan pengalaman berharga dalam memahami teknologi dan taktik kapal selam terkini, sekaligus memperkuat kerja sama dengan mitra strategis seperti Korea Selatan,” ucap Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama (Laksma) TNI Tunggul dalam keterangan yang dibagikan Dinas Penerangan Angkatan Laut, Kamis (17/7/2025).

Keberhasilan Kapten Angga dalam program ini membuktikan komitmen TNI AL dalam membentuk prajurit yang profesional, adaptif, dan siap menghadapi dinamika keamanan maritim global.

Langkah ini juga memperkuat posisi Indonesia sebagai mitra aktif dalam menjaga stabilitas keamanan laut regional.

Diharapkan, pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh Kapten Angga dapat diaplikasikan untuk meningkatkan kapabilitas satuan kapal selam TNI AL, mendukung kebijakan Global Maritime Fulcrum, serta menginspirasi generasi muda Indonesia untuk berkontribusi di bidang pertahanan laut.

(Pen/grd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *