TANJUNG UBAN – Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Bintan, Kolonel Laut (P) Dr. Eko Agus Susanto, S.E., M.M., menerima sembilan korban kecelakaan laut dari KM. Maju Jaya yang berhasil dievakuasi oleh KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 ke Dermaga Lanal Bintan, Tanjung Uban, Minggu (13/07/2025).
KM. Maju Jaya merupakan kapal nelayan yang berangkat dari Pelabuhan Koakang, Tanjung Balai Karimun, menuju perairan Kalimantan Barat untuk menangkap cumi. Insiden terjadi saat kapal dihantam badai puting beliung di perairan Tanjung Jang, mengakibatkan kapal terbalik dan tenggelam di perairan Pulau Tebing. Para Anak Buah Kapal (ABK) terombang-ambing di laut selama dua hari sebelum akhirnya ditemukan oleh kapal TB. Danny 132.
Setelah menerima panggilan darurat melalui radio dari TB. Danny 132, KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 segera bergerak untuk mengevakuasi korban. Seluruh ABK berhasil dibawa ke Tanjung Uban dalam kondisi selamat dan akan dipulangkan ke keluarga masing-masing.
Kolonel Laut (P) Dr. Eko Agus Susanto menyatakan bahwa kesembilan korban telah menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim medis Lanal Bintan. “Setelah dinyatakan stabil, korban akan kami antar ke Batam menggunakan Patroli Kamla Silumba Lanal Bintan,” ujarnya.
Kejadian ini kembali mengingatkan pentingnya keselamatan pelayaran, terutama di musim cuaca ekstrem. TNI AL melalui Lanal Bintan dan unsur KRI siap memberikan respons cepat terhadap insiden maritim guna meminimalisir korban jiwa.
(Pen/dia)
