MATARAM, NUSA TENGGARA BARAT – Pangkalan TNI AL (Lanal) Mataram mengerahkan personelnya untuk membantu evakuasi dan pembersihan lingkungan pasca banjir melanda sejumlah wilayah di Kota Mataram, NTB.
Aksi cepat tanggap ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian TNI AL dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP) untuk mendukung masyarakat terdampak bencana.
Banjir yang melanda Kota Mataram selama tiga hari berturut-turut menyebabkan kerusakan infrastruktur dan mengganggu aktivitas warga. Prajurit Lanal Mataram bergerak cepat dengan membawa perahu karet dan peralatan pendukung untuk melakukan evakuasi warga, termasuk lansia dan anak-anak, dari lokasi terdampak. Membersihkan puing dan material sampah yang menyumbat aliran sungai.
Dan memperbaiki fasilitas umum yang rusak akibat banjir.
Kolonel Marinir A. Hadi Alhasny, Danlanal Mataram, menegaskan bahwa kehadiran TNI AL merupakan wujud kepedulian dan pengabdian kepada masyarakat. “Kami hadir untuk meringankan beban warga terdampak banjir. Ini adalah bagian dari tugas kemanusiaan kami,” tegasnya.
Aksi ini sejalan dengan arahan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, yang menekankan pentingnya peran TNI AL dalam OMSP, khususnya penanganan bencana.
Evakuasi cepat dilakukan sejak Minggu (6/7) untuk memastikan keselamatan warga. Pembersihan lingkungan dilaksanakan untuk memulihkan kondisi wilayah terdampak. Dukungan logistik disiapkan untuk membantu korban banjir.
Banjir di Mataram telah menggenangi permukiman warga dan merusak infrastruktur. Kehadiran TNI AL memberikan bantuan nyata dalam evakuasi korban banjir serta emulihan lingkungan dan perbaikan fasilitas umum.
(Pen/rl)
