JAKARTA – Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai pertemuan antara Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dengan Deputy Chief of Royal Australian Navy, Rear Admiral Matt Buckley, AM., CSC., RAN., di Admiral Room, Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (23/6).
Kunjungan kehormatan ini bukan sekadar pertemuan diplomatik, melainkan langkah nyata mempererat hubungan bilateral kedua negara sahabat, dengan fokus kuat pada kerja sama kemanusiaan dan stabilitas kawasan maritim.
Pertemuan yang berlangsung penuh semangat kolaboratif ini membahas berbagai inisiatif untuk meningkatkan sinergi TNI AL dan Royal Australian Navy (RAN).
Kedua pimpinan angkatan laut menyadari betapa pentingnya kerja sama yang erat dalam menjaga keamanan laut di kawasan, yang secara langsung berdampak pada keselamatan pelayaran, perlindungan sumber daya laut, serta kesejahteraan masyarakat pesisir kedua negara.

“Pertemuan hari ini mencerminkan komitmen bersama kami tidak hanya pada aspek pertahanan, tetapi lebih luas lagi: menciptakan kawasan laut yang aman, stabil, dan sejahtera bagi semua,” disampaikan dalam suasana pertemuan, menegaskan dimensi kemanusiaan dari kerja sama strategis ini.
Beberapa bidang kerja sama penting yang menjadi fokus pembicaraan meliputi:
1. Operasi dan Latihan Bersama: Meningkatkan interoperabilitas dan kesiapan dalam operasi maritim, termasuk pencarian dan penyelamatan (SAR) serta penanggulangan bencana alam di laut – aspek kritis yang menyentuh langsung keselamatan jiwa manusia.
2. Pertukaran Pendidikan dan Pelatihan: Memperkuat pertukaran pengetahuan dan pengembangan sumber daya manusia kedua angkatan laut, berinvestasi pada masa depan anak bangsa di bidang kemaritiman.
3. Kerja Sama Alutsista: Membahas potensi kolaborasi dalam teknologi dan peralatan pertahanan laut untuk mendukung kapabilitas operasional.
4. Pertemuan dan Kunjungan Rutin: Memastikan komunikasi dan hubungan antar-personel terus terjalin baik, membangun saling pengertian dan kepercayaan.
5. Program Kerja Sama Lainnya: Mengeksplorasi inisiatif baru yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak dan kawasan.
Kasal didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi TNI AL, antara lain Wakasal Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma, Asrena Kasal Laksamana Muda TNI Achmad Wibisono, Asintel Kasal Laksamana Muda TNI Akmal, Asops Kasal Laksamana Muda TNI Yayan Sofiyan, serta perwira menengah terkait. Sementara Rear Admiral Buckley didampingi oleh Head of Australian Defence Staff Brigadier General Micah Batt, Naval Attaché Capt. Mark Daly, Navy International Engagement Cmdr. Mark Graichen, dan Staff Officer Lt. Jordan Lampard.
Pertemuan Kasal Muhammad Ali dan Deputy Chief RAN Matt Buckley ini menjadi bukti nyata komitmen berkelanjutan Indonesia dan Australia dalam membangun kemitraan maritim yang kuat.
Kerja sama yang dibangun tidak hanya memperkuat postur pertahanan, tetapi lebih mendasar lagi, bertujuan untuk menciptakan lingkungan laut yang damai dan mendukung kegiatan kemanusiaan, ekonomi, serta kesejahteraan masyarakat di kedua negara dan kawasan Indo-Pasifik.
Sinergi ini diharapkan membawa dampak positif yang nyata bagi keamanan dan keselamatan pelayaran serta kehidupan masyarakat yang bergantung pada laut.
(Pen/grd)