JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Dr Muhammad Ali menerima kunjungan kehormatan dua perwakilan negara sahabat dalam rangkaian pameran Indo Defence 2025 Expo & Forum di JIExpo Kemayoran, Jumat (13/6).
Kunjungan ini menegaskan komitmen TNI AL dalam mempererat hubungan bilateral di bidang pertahanan maritim.
Para tamu kehormatan tersebut adalah Duta Besar Spanyol untuk Indonesia, Yang Mulia (Y.M.) Francisco de Asis Aguilera Aranda, dan Asisten Kepala Staf Angkatan Laut Pakistan (Bidang Riset dan Pengembangan), Komodor Saqlain.
Pertemuan bilateral yang berlangsung dalam suasana akrab ini difokuskan pada penguatan stabilitas kawasan, khususnya melalui peningkatan kerja sama kemaritiman dan pertahanan laut. Kedua belah pihak membahas secara mendalam berbagai potensi kolaborasi strategis.
“Kerja sama pertahanan antara Indonesia dengan negara-negara sahabat yang memiliki peran strategis merupakan hal penting dalam upaya penguatan pertahanan Indonesia,” tegas KASAL Muhamad Ali dalam pertemuan tersebut, menekankan nilai kemitraan yang saling menguntungkan.
Ruang lingkup kerja sama yang dibahas mencakup beberapa pilar utama, Pertama Bidang Pertahanan Pertukaran pengetahuan dan strategi keamanan maritim.
Kedua Operasi dan Latihan Pelaksanaan latihan bersama untuk meningkatkan interoperabilitas. Ketiga Personel Program pertukaran dan peningkatan kapasitas SDM. Dan ke Empat Pemeliharaan Alutsista: Kolaborasi dalam perawatan dan sustainabilitas alat utama sistem senjata.
KASAL didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi TNI AL, menunjukkan keseriusan pertemuan ini, Wakil KASAL (WAKASAL) Laksdya TNI Erwin S. Aldedharma, Asisten Perencanaan dan Anggaran KASAL (ASRENA KASAL) Laksma TNI Achmad Wibisono
Asisten Intelijen KASAL (ASINTEL KASAL) Laksma TNI Akmal, Asisten Logistik KASAL (ASLOG KASAL) Laksma TNI Eko Sunarjanto, Asisten Komunikasi dan Elektronika KASAL (ASKOMMLEK KASAL) Laksma TNI Tri Harsono.
Pertemuan ini merupakan bagian dari diplomasi maritim aktif TNI AL di ajang Indo Defence 2025, pameran pertahanan dan keamanan terbesar di Indonesia, untuk menjalin dan memperdalam kemitraan strategis dengan negara-negara sahabat guna menjaga keamanan dan stabilitas kawasan perairan.
(Pen/grd)
