Aria Bima PDIP: Pertemuan Megawati Bersama Elite Gerindra Beri Warna Kesejukan Iklim Politik

Pertemuan yang berlangsung di kediaman Megawati di Jl Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, diposting melalui akun Instagram @prasetyo_hadi yang ditautkan dengan akun @sufmi_dasco
Pertemuan yang berlangsung di kediaman Megawati di Jl Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, diposting melalui akun Instagram @prasetyo_hadi yang ditautkan dengan akun @sufmi_dasco

GURINDAM.ID – Pertemuan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Prof. Sufmi Dasco Ahmad dan Prasetyo Hadi dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dinilai positif untuk menjaga kesejukan iklim nasional. Hal ini disampaikan Politikus PDI-P, Aria Bima, saat dijumpai di Balai Kota Solo, Selasa (10/6/2025).

Aria Bima mengatakan pertemuan Dasco didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI Prasetyo Hadi, tindak lanjut pertemuan Megawati dengan Presiden Prabowo Subianto.

“Jadi Mas Dasco sama Mas Pras kemarin ketemu dengan Ibu Mega merupakan follow up dari pertemuan Pak Prabowo dengan Ibu. Pasti akan memberikan warna kesejukan iklim politik dan iklim demokrasi saat ini,” kata Aria Bima sebagaimana dilansir dari RRI, Kamis 12/6/2025).

Dia juga menyampaikan pertemuan Dasco dengan Megawati merupakan simbol kerukunan tokoh politik nasional. Mengingat kini tengah menghadapi ancaman ekonomi global dan nasional yang yang tidak mudah dan butuh sinergis.

“Ya, ini kita rukun saja bareng-bareng para tokoh seluruh republik ini bareng saja belum tentu masalahnya selesai. Ya kan. Jadi saya melihat pertemuan itu sangat positif. Akan memberikan iklim investasi, ada jaminan suasana kesejukan Republik Bangsa ini ke depan itu tidak congkrah. Kalau ribut terus ya, investasi juga akan ngopling dan pasti akibatnya rakyat yang menderita,” katanya menjelaskan.

Anggota DPR RI dari Dapil V Jawa Tengah itu juga mengungkapkan, Megawati bertemu dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam peringatan Hari Lahir Pancasila hal yang bagus. Meskipun masih ada kecanggungan dalam pertemuan itu.

“Ya kan bagus, ya kan. Sedikit agak ada mungkin body language yang belum pas ya biasalah. Kalau saya ketemu dengan kawan atau teman yang ada sedikit selisih politik misalnya saya kan mendukung Pak Teguh, bukan Pak Wali ya kan, dengan beliau tapi kan selesai-selesai. Pas ketemu agak canggung ya biasa,” ujar Aria.

Dia menyebut kedepannya dimungkinkan pertemuan Megawati dengan Gibran dan juga Megawati Ketum PDI-P dengan Presiden ke-7 Jokowi.

“Kalau kemarin kan bukan pertemuan. Kemarin ketemu, saya kira ketemu-ketemu kayak gitu cepat atau lambat akan mencairkan suasana. Tapi sekali lagi bahwa pertemuan antara tokoh bangsa ini penting untuk membuat suatu situasi yang sejuk,” kata Aria Bima.

Sebelumnya tulisan Gurindam.id, Pertemuan itu berlangsung pekan lalu dan merupakan bagian dari komunikasi politik antara pemerintahan dan tokoh nasional. Menurut Prasetyo, selain membawa pesan pribadi Presiden Prabowo yang bersifat rahasia, Megawati juga menitipkan amanah untuk pemerintahan saat ini.

“Pesannya adalah jaga Pak Prabowo, jaga beliau, jaga pemerintahan ini supaya berjalan dengan baik, saling mendukung satu sama lain,” ujar Prasetyo kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (10/6/2025).

Selain itu, Megawati juga berpesan agar pemerintahan Prabowo menjaga kekompakan dan memperkuat persatuan bangsa di tengah berbagai dinamika politik nasional.

Amanah tersebut, kata Prasetyo, disampaikan Megawati dalam kapasitasnya sebagai Presiden ke-5 RI yang memiliki perhatian besar terhadap kelangsungan pemerintahan.

“Intinya beliau menyampaikan harapan agar pemerintahan ini solid, saling mendukung agar negara ini berjalan dengan baik,” tambahnya.

Prasetyo tidak membantah, apakah memang ada dokumen Setneg yang dibawa saat pertemuan itu. Namun ia menolak untuk merincikan pembahasan apa yang tengah berlangsung saat Megawati membaca berkas itu.

“(Dokumen Setneg) ke mana-mana saya bawa. (Yang Megawati baca) Rahasia dong,” katanya singkat.

Sumber: RRI, Gurindam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *