Inilah Sosok Gubernur Inspirasi Bangsa Ikut Terjun ke medan Tempur Mantan Kabinda Kepri

Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling, S.E
Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling, S.E

GURINDAM.ID – Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dipimpin oleh sosok patriot inspirasi bangsa yang kiprahnya tak hanya di ruang rapat, tetapi juga terbentuk di medan tempur. Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling, S.E., sebagai Gubernur Sulut periode 2025-2030, didampingi Dr. J. Victor Mailangkay, S.H., M.H. sebagai Wakil Gubernur.

Latar belakang militer Gubernur Yulius Komaling sangatlah mumpuni. Pria kelahiran Tana Toraja, 16 September 1963 ini adalah sahabat baik dari Kepala Staf Angkatan laut (Kasal) DR. Muhammad Ali, Yulius merupakan lulusan terbaik Akademi Militer 1988 dari kecabangan Infanteri (Kopassus).

Sepanjang karier militernya yang gemilang, ia mengukir pengalaman operasional yang luas dan mendalam, mencakup, Operasi Tempur: Beliau Tlterlibat langsung dalam Operasi Seroja (Timor Timur) dan berbagai konflik di Papua.

Operasi Khusus: Dirinya Memiliki keahlian dalam Operasi Komando, Operasi Sandi Yudha, dan Operasi Anti-Teror.

Beragam Jenis Operasi: Terbiasa memimpin baik Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP).

Tak hanya di garis depan, Yulius Komaling juga memegang sejumlah jabatan strategis baik di militer maupun intelijen, antara lain, Kepala Badan Instalasi Strategis (Kabis) Kementerian Pertahanan (jabatan terakhir sebelum pensiun).

Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Kepulauan Riau (BIN), Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Asisten Khusus Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.

Dedikasinya diwujudkan melalui banyak tanda kehormatan, termasuk Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, serta berbagai Satyalancana seperti Dharma Bantala, Kesetiaan (8,16,24 tahun), Dwidya Sistha, Raksaka Dharma, dan Seroja.

Transisi ke Dunia Politik Rakyat Sulut Optimis Dibawah kepemimpinan beliau mampu memberikan kemajuan segala aspek yang signifikan.

Setelah pensiun dari dinas aktif, Mayjen (Purn) Komaling memasuki dunia politik pada 2024 dengan bergabung Partai Gerindra. Kepercayaan partai langsung diberikan dengan mengangkatnya sebagai Ketua DPD Gerindra Sulawesi Utara. Kiprah politiknya langsung membuahkan hasil signifikan dengan kemenangannya dalam Pilkada Sulut 2024.

Bersama Wakil Gubernur Dr. J. Victor Mailangkay, S.H., M.H., Gubernur Yulius Selvanus Komaling kini memikul tanggung jawab memimpin Sulut. Kombinasi pengalaman lapangan yang keras dari gubernur dan keahlian hukum dari wakil gubernur menciptakan harapan baru bagi masyarakat Sulut.

“Pengalaman beliau yang terbentuk di medan perang dan pos-pos strategis nasional membentuk ketegasan dan kecakapan memimpin. Ini adalah modal berharga untuk membawa Sulut menuju kemajuan yang lebih baik,” ujar seorang pengamat politik di Manado.

Dengan bekal disiplin, kepemimpinan teruji, dan jaringan nasional yang kuat, Gubernur Yulius Selvanus Komaling siap menghadapi perubahan besar dalam amanah kepercayaan rakyat untuk tanah kelahirannya Sulut, membawa semangat pengabdiannya dari medan perang ke meja pemerintahan.

Menuju Sulawesi Utara yang Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan di Gerbang Pasifik. Berikut adalah program unggulan yang juga terdapat dalam dokumen visi dan misi yulius-Victor:

  • Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 12 Tahun dan Introduksi Makan Siang Bergizi Gratis;
  • Penguatan Pelayanan Kesehatan Dasar Untuk Semua dan Jaring Pengaman Sosial;
  • Penguatan Pendidikan Vokasi, Sains dan Teknologi, dan Digitalisasi;
  • Penguatan Jaringan Infrastruktur Jalan, Irigasi, dan Drainase;
  • Peningkatan Agro-Produksi, Agro-Industri, dan Agro-Marketing;
  • Peningkatan Sarana Prasarana Perikanan Tangkap dan Budidaya;
  • Optimalisasi Pembangunan Desa dan Pemberdayaan UMKM;
  • Pengembangan Sentra Pelayanan Publik Prima;
  • Pengembangan Pariwisata Cerdas (Smart Tourism) Berbasis Pesona Alam, Aset Budaya dan Kearifan Lokal, Kesehatan dan Kebugaran, dan MICE;
  • Peningkatan Reformasi Birokrasi Melalui Pengembangan Sistem Meritokrasi, Penataan Organisasi Perangkat Daerah, dan Ketatalaksanaan;
  • Penguatan Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi dan Narkoba;
  • Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup, Kawasan Permukiman, dan Interaksi Sosial Kemasyarakatan;
  • Pengembangan Rencana Aksi Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim;
  • Pembinaan Olahraga, Pemuda, dan Generasi Milenial;
  • Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak;
  • Peningkatan Kinerja Kawasan Ekonomi Terpadu (KEK) dan Pengembangan Logistics Hub Kawasan Asia Pasifik;
  • Pengembangan Sumber Daya Energi Terbarukan.

(Gede/dia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *