NATUNA – PLN Icon Plus Regional Sumatera Bagian Tengah bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna resmi memperkuat sinergi strategis guna menghadirkan ekosistem digital terpadu di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Inisiatif ini difokuskan untuk mengatasi blank spot konektivitas internet sekaligus mendorong percepatan transformasi digital di Natuna.
Kolaborasi ini ditandai dengan kunjungan kerja tim PLN Icon Plus yang dipimpin oleh Harmen (Manager Pemasaran dan Penjualan) dan Gaung Saputra (Manager Kantor Perwakilan Batam & Kepulauan Riau).
Mereka disambut langsung oleh Wakil Bupati Natuna, Jarmin Sidik, serta Kadis Kominfo Natuna, Ikhwan Solihin, dalam pertemuan yang membahas strategi digital komprehensif.
PLN Icon Plus dan Pemkab Natuna merancang pendekatan berbasis tiga pilar utama: Pembangunan Infrastruktur Digital Fokus pada pemasangan titik Wi-Fi publik di desa terluar dan kawasan wisata, dengan penyesuaian kondisi geografis Natuna.
Pemberdayaan Masyarakat Digital Meningkatkan literasi digital warga dan aparatur desa, serta integrasi sistem pemerintahan berbasis data.
Serta Keberlanjutan Operasional Pembentukan tim pemantauan rutin dan pendanaan berbasis APBD-CSR untuk jaminan keberlanjutan.
Bahru Rodi Ilmawan, General Manager PLN Icon Plus Regional Sumatera Bagian Tengah, menegaskan kesiapan tim rapid deployment untuk mempercepat digitalisasi Natuna.
“Kami tidak menggunakan pendekatan konvensional. Di wilayah kepulauan seperti Natuna, diperlukan strategi adaptif berbasis teknologi dan energi terbarukan. Target kami, tidak ada lagi blank spot di Natuna akhir 2025,” tegas Bahru.
Sementara, Ari Rahmat Indra Cahyadi Direktur Utama PLN Icon Plus, menambahkan bahwa Natuna merupakan flagship project transformasi digital di daerah 3T.
“Kami tidak hanya membangun jaringan, tapi juga menciptakan ekosistem digital yang produktif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Wakil Bupati Natuna, Jarmin Sidik menyatakan bahwa digitalisasi adalah pondasi masa depan Natuna.
“Ini bukan sekadar internet, tapi fondasi untuk pendidikan, UMKM, pariwisata, dan pemerintahan digital,” jelas Jarmin.
Sementara itu, Ikhwan Solihin (Kadis Kominfo Natuna) mengungkapkan bahwa peta jalan digital telah disusun berbasis data, dengan prioritas menghubungkan pulau-pulau terluar.
Target dan Dampak yang Diharapkan
Sinergi ini menargetkan: Peningkatan akses layanan digital dasar hingga 50%
Pengurangan kesenjangan konektivitas antarwilayah, Pertumbuhan signifikan UMKM berbasis digital.
Proyek ini diharapkan menjadi model replikasi nasional bagi pembangunan ekosistem digital inklusif di wilayah 3T lainnya.
PLN Icon Plus merupakan unit bisnis PT PLN (Persero) yang berfokus pada layanan telekomunikasi dan digital untuk mendukung transformasi energi dan digitalisasi di Indonesia.
(Grd)
