SIDOARJO, – Di tengah suasana yang penuh harapan, Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Mar Arip Supriyadi, S.H., M.M., M.Tr. Hanla, menghadiri acara peluncuran Gugus Tugas Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional di Desa Bulang, Prambon, Sidoarjo, Jawa Timur. Acara yang digelar pada Rabu ini dihadiri oleh berbagai pihak penting yang berkomitmen untuk mewujudkan ketahanan pangan di Indonesia.
Peluncuran tersebut diawali dengan paparan dari Ketua Pelaksana Gugus Tugas Polri, Irwasum Polri Irjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M. Kemudian, acara dilanjutkan dengan penekanan tombol tanda dimulainya peluncuran oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., bersama Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. Suasana penuh semangat dan kebersamaan begitu terasa saat semua pihak bersatu untuk tujuan mulia ini.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilaksanakan dialog interaktif melalui video conference dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto yang hadir di Polda Banten. Dialog ini membahas langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
Peluncuran Gugus Tugas Polri ini bertujuan untuk mendukung misi Asta Cita, khususnya terkait swasembada pangan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Komitmen untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang mandiri dalam hal pangan menjadi semangat yang menyatukan semua pihak yang hadir.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga diisi dengan pemberian bantuan kepada perwakilan kelompok tani dan penanaman bibit jagung. Suasana kebersamaan dan gotong royong terlihat begitu nyata saat semua pihak bahu membahu untuk mencapai tujuan yang sama. Program ketahanan pangan ini dihadiri oleh seluruh Forkopimda Jawa Timur, yang turut serta dalam peninjauan langsung ke lokasi.
Ibu Siti, seorang petani wilayah tersebut merasakan senang, dan menyampaikan harapannya. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan. Semoga program ini dapat meningkatkan hasil pertanian kami dan memberikan kesejahteraan bagi petani,” ujarnya dengan penuh semangat.
Pak Ahmad, seorang petani jagung, juga menyampaikan rasa syukurnya. “Dengan adanya program ini, kami merasa lebih diperhatikan. Kami berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar dan membuat kami lebih mandiri,” katanya dengan penuh harap.
Gugus Tugas Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya para petani.
Dukungan dari berbagai pihak dan semangat gotong royong yang ditunjukkan dalam acara ini menjadi cerminan bahwa bersama-sama, kita bisa mencapai ketahanan pangan nasional yang kokoh.
(Pen)