Pantang Menyerah Usai Kebakaran, Pengusaha Wanita Kota Ranai Bangkit Kembali

NATUNA, GURINDAM.ID- Dalam menjalankan usaha, tak jarang bahkan sering datang berbagai ujian dan rintangan. Selain masalah yang berkaitan dengan bisnis itu sendiri, ujian datang dari musibah atau bencana.

Salah satu musibah yang kerap kali menjadi momok bagi para pelaku usaha adalah kebakaran. Bencana ini datang tiba-tiba dan biasanya menimbulkan kerugian yang tak sedikit.

Di Kota Ranai saja, peristiwa kebakaran yang melanda pada tempat usaha, seperti kejadian berapa tahun lalu di simpang Soekarno Hata yang mana sederet kios hangus terbakar dilalap jago merah. kini telah berdiri kembali kios kios kecil sederet di samping jembatan Soekarno Hatta memulai usaha.

Sama halnya belum lama ini, Devon Smart Market ini. Lokasinya berada di jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur, hangus terbakar.

Tentu, kebakaran berdampak besar terhadap pemilik tempat usaha. Banyak pengusaha gulung tikar. Namun, banyak pula yang kembali bangkit. Bahkan, dalam hitungan bulan roda bisnis menggelinding kembali.

Lihat saja kisah wanita tanguh pemilik  usaha Minimarket Devon, pemilik toko kelontong dan perlengkapan barang harian di daerah Kota Ranai. Lokasi usaha yang di rintis sejak 8 tahun itu terbakar hebat pada Rabu (8/12/2021) lalu.

Diduga berawal dari korsleting listrik, si jago merah melalap hampir 90% tokonya. “Total kerugian mencapai miliaran rupiah,” aku Ririn atau akrab disapa Tintin.

Tapi, hebatnya, usaha bu Tintin hanya vakum tiga minggu bisnisnya berdenyut kembali. Menurut dia, kebangkitannya tak terlepas dari dukungan konsumen yang mana tiga minggu usai kebakaran mertindak tidak melemah dengan keadaan segera bangkit dan toko beroperasi lagi.

Cuma memang, Bu Tintin tetap harus merogoh cadangan modal dan tabungannya untuk bisa membeli sebagian perlengkapan serta peralatan. Namun sejatinya, itu tidak cukup.

Beruntung, banyak supplaier yang mau memasok barang dengan modal kepercayaan. Jadi, ia tidak perlu keluar duit dulu untuk membayar di muka.

Menurut Tintin ini buah dari kejujuran dirinya selama ini sehingga mendapat kepercayaan yang sangat besar dari distributor baik dari Pontianak, Tanjung Pinang dan Jakarta. “Jarang-jarang, lo, ada distributor yang mau tidak dibayar dulu,” sebut dia.

Waktu kebakaran hanya bisa menyelamatkan barang sekitar 10 Persen untung saja dari rekan-rekan sesama pebisnis bahkan TNI dan Polri serta Pemadam Kebakaran mereka membantun bekerja keras membersihkan puing-puing sisa kebakaran.

Pada kebakaran itu sedikitnya 6 unit Mobil pemadam kebakaran dikerahkan, terdiri dari 3 unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Kebakaran, dibantu 2 unit mobil pemadam kebakaran dari Lanal Ranai, dan 1 unit mobil pemadam kebakaran dari Lanud RSA.

Tanpa pantang menyerah dan putus asa, Tintin bersama anak sematawayang bernama Devon dirinya kini mulai berbenah dengan menepati sebuah Ruko di Jalan Air Lakon.

Dari pantauan media dilakosi usaha baru yang ia rintis terlihat dirinya tengah menyusun barang dibantu para karyawan masih setia menemani.

Menyambut awal tahun Januari 2022 Devon Smart Market mulai berbenah.”Motivasi saya adalah anak si Devon dan pihak keluarga selalu memberi dukungan ke saya agar untuk kembali bangkit lagi,” tutur Tintin.

Bahkan Tintin selain membuka tokoh di Air Lakon dirinya telah merancang satu aplikasi yang mana di buat oleh anaknya Devon berupa Toko Online diberi nama Devon Smart Market (DSM) Via Online.

“Cukup belanja lewat Handphone saja, dan barang orderan bisa dikirim ke rumah,” paparnya.
Belanja Online DSM klik link di bawah ini www.devonsmartmarket.my.id
Panduan Belanja klik s.id/PanduanBelanja

“Disni Kita memberikan kemudahan kepada pelanggan dengan layanan aplikasi sehingga barang belanjaan masyarakat bisa kita diantar langsung ke rumah masing masing,” kata Ririn.

Diakhir percakapan dirinya meminta doa restu kepada masyarakat Natuna untuk kembali memulai usaha baru di Air Lakon. “Saya mohon doa restu masyarakat natuna atas usaha yang kami rintis bisa bangkit tumbuh dan berkembang lagi,” pungkasnya.
(Rky)