TANJUNGPINANG, GURINDAM.ID – Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang merasa bingung untuk menentukan sikap terkait proses belajar tatap muka untuk siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di daerah setempat.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Mulia Wiwin mengungkapkan, pihaknya berencana melakukan belajar tatap muka pada 12 Juli 2021 mendatang.
“Bingung kita. Awalnya kita nak buka tanggal 12 Juli nanti. Tapi Corona di tempat kita menggila. Jadi bingung menentukan sikap,” ujar Mulia Wiwin kepada Gurindam.ID, Jum’at, (25/6/2021)
Rencana proses tatap muka itu merujuk dari Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri. Dalam SKB itu disebutkan, sekolah boleh melaksanakan belajar tatap muka, namun dengan tupoksi yang terbatas.
“Di dalam SKB itu maksimal belajar 3 jam. Nanti kita akan mengurangi waktunya, karena takut protokol kesehatan 5M tidak terjaga dengan baik, terutama kerumunan ya,” jelasnya.
Mulia Wiwin berharap, pelaksanaan belajar tatap muka bisa terlaksana. Karena, siswa kelas 5 SD dan 8 SMP pada September mendatang akan melaksanakan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM).
“Jadi nanti yang kita prioritaskan kelas 5 SD dan 8 SMP, karena mereka akan melaksanakan AKM di bulan September,” pungkas Mulia Wiwin. (grd)